Grim Reaper GxG Jenlisa

Chapter 29

"Sudah lah unnie berhentilah menangis"(bujuk chaeng)

"Bagaimana aku bisa berhenti chaeng,Lisa memutuskan ku begitu saja,bahkan aku belum menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi"

"Dia marah pada ku chaeng,seharusnya  aku tidak pergi bersama kai,aku sangat bodoh"

"Unnie aku mengerti,mungkin Lisa hanya sedang emosi,kita akan bertemu dengan nya besok dan kau bisa jelaskan semua nya pada Lisa"

"Tapi bagaimana jika Lisa menghindari ku dan tidak ingin berbicara lagi pada ku chaeng?"

"Tidak unnie,jika Lisa masih mencintai mu dia tidak akan melakukan itu pada mu percayalah"

"Aku takut chaeng,aku sangat mencintai Lisa aku tidak ingin kehilangan dia"

"Ya aku tau unnie dan Lisa pasti memiliki rasa yang sama seperti mu,sekarang Istirahatlah pikirkan tentang kondisi mu mengerti"

Jennie hanya mengangguk dan chaeng segera menarik selimut untuk menutupi tubuh jennie.jennie menangis hampir 2 jam semenjak chaeng tiba di apartemen nya dan itu membuat chaeng sangat khawatir pada nya.ia bercerita bahwa Lisa baru saja memutuskan hubungan nya saat melihat nya bersama kai,sangat di sayang kan melihat hubungan nya dengan Lisa yang membuat semua orang ingin berada di posisi Jennie malah kandas begitu saja.chaeng juga mengerti bagaimana perasaan Lisa saat melihat orang yang ia cintai bersama orang lain tanpa sepengetahuan diri nya hanya saja Lisa tidak memberikan kesempatan untuk Jennie menjelaskan semua nya.ia hanya mengikuti ego nya dan memutuskan hubungan nya begitu saja.

Chaeng keluar dari kamar Jennie agar jennie bisa beristirahat dengan tenang dan nyaman.namun kenyataannya tidak,Jennie masih saja menangis dalam diam ia terus memikirkan hubungan nya dengan Lisa.berkali-kali ia mengirimkan pesan pada Lisa tapi itu tidak ada gunanya.
Ia beranjak dari tempat tidur dan berjalan menuju meja rias untuk mengambil sebuah benda yang sangat berharga bagi nya.itu adalah benda yang ia dapatkan dari seseorang yang sangat ia cintai.sebuah kotak musik pemberian Lisa dan boneka beruang kecil yang bernama nini.ia membawa kedua barang berharga itu dan duduk di dekat jendela.

"Apa ini.?"(kata Jennie)

"Bukalah."(jawab Lisa)

Jennie mengeluarkan kotak dari paper bag dan membuka kotak itu,ia terkejut melihat isi di dalam kotak itu.

"Wahhh...sebuah kotak musik?"(kata Jennie"

"Yahh ...aku menemukannya saat kau sibuk mencari hadiah untuk keponakan ku tadi,dan sepertinya kau akan menyukainya jadi aku sengaja membelikannya untuk mu sebagai hadiah telah menemani ku hari ini"(kata Lisa)

"Aku sangat menyukainya Lisa, terimakasih"(kata Jennie)

"Sama-sama.!,jika nanti suasana hati mu sedang bagus kau harus memainkannya mengerti."(balas Lisa)

(Ia teringat bagaimana ucapan Lisa saat memberikan hadiah sebuah kotak musik untuk diri nya.dan saat ia beralih melihat boneka beruang kecil yang ia pegang,lagi-lagi ia teringat bagaimana Lisa berusaha menaklukkan permainan agar ia mendapatkan boneka beruang yang saat ini ia pegang.)

"Ini untuk mu,aku ingin kau menjaganya"(kata Lisa menyerahkan boneka itu)

"Terimakasih Lisa,"(balas Jennie dan mengambil boneka itu)

"Dan aku ingin kau memanggil boneka itu dengan nama Nini"(kata Lisa)

"Nini?kedengarannya itu bagus,baiklah Nini mulai sekarang kau akan jadi teman tidur ku."(kata Jennie berbicara pada boneka nya)

Kenangan demi kenangan bersama Lisa tiba-tiba terlintas begitu saja di pikiran Jennie saat melihat kedua benda yang ia pegang.air mata kembali mengalir dan membasahi pipi nya.ia menangis tersedu-sedu,tidak ada kata yang pantas untuk nya saat ini selain kata hancur.
Dan tanpa di sadari ia tertidur di lantai dengan boneka yang masih di pelukan nya.