Grim Reaper GxG Jenlisa

Chapter 50 End

"yha Wendy kau benar-benar bodoh,hanya melawan beruang itu kau tidak bisa.?berikan pada ku."(ucap Jisoo dan merampas stik PS dari Wendy)

"Hahaha percuma saja chu kau tidak akan bisa melawan ku."(balas seulgi)

"Baiklah lihat saja nanti."

Jisoo dan seulgi memulai permainan mereka dan sibuk melawan satu sama lain.Mereka berdua sangat serius dan tidak mau kalah dalam permainan yang tengah mereka mainkan.Hal itu membuat bambam dan chaeng yang berada di samping nya saling menyemangati mereka.
Lisa yang tengah berbaring di pangkuan sang kekasih hanya melihat tingkah sahabat nya yang asik memainkan PS di ruang tamu sambil menikmati usapan tangan lembut Jennie pada rambut nya. sedangkan Irene dan Joy sedang menyiapkan minuman serta beberapa cemilan untuk mereka.

Ya... Mereka sedang berada di Thailand seperti janji bambam yang ia ucapkan pada Grim Reaper,mereka benar-benar pergi berlibur bersama dan mereka juga mengajak Irene,Joy,serta chaeng untuk ikut bersama mereka.bukan tanpa alasan Grim Reaper mengajak mereka bertiga,hal itu agar Grim Reaper tidak terus menerus menjadi tontonan keromantisan Lisa dengan jennie seperti yang mereka lakukan saat ini dan untuk menemani Jennie saat mereka ingin bersenang-senang layak nya Grim Reaper.

Bambam menyewa sebuah villa yang mewah untuk mereka semua.seperti layak nya keluarga mereka tinggal bersama di satu villa yang bambam siapkan.mereka selalu menghabiskan waktu bersama.kamanapun dan di manapun mereka selalu bersama-sama.beberapa saat irene dan Joy datang membawa cemilan dan minuman yang telah mereka siapkan kemudian meletakkan nya di meja dan duduk bergabung bersama mereka.irene mengambil beberapa jeruk dan mengupas nya kemudian ia nikmati sambil melihat seulgi yang masih terus sibuk memainkan game di samping nya.

"Hyunee... Dimana pringles ku.?"(pinta seulgi pada Irene yang berada di samping nya sembari terus memainkan game nya)

"Kau telah menghabiskan nya seulgi, berhenti memakan keripik itu."

"Tapi aku menginginkan nya."

"Kita akan membeli lagi nanti okey... Sekarang makanlah jeruk ini."(Irene menyuapi seulgi yang langsung seulgi terima)

Jisoo yang tidak sengaja melihat bagaimana Irene yang terus menyuapi seulgi membuat ia iri dan tidak tahan melihat keromantisan yang mereka pamerkan.ia melirik ke arah chaeng tapi ia tidak memperdulikan apapun dan sibuk dengan makanan nya sendiri.ia hanya bisa menghela nafas dan kembali fokus pada game yang ia mainkan.

"Sepertinya aku ingin makan jeruk juga tapi sayang sekali tangan ku sangat sibuk sekarang."(ucap Jisoo berharap chaeng menyadari nya dan tahu maksud ucapan nya)

Tapi sepertinya usaha Jisoo sia-sia,chaeng masih sibuk dan tidak menyadari sedikit pun ucapan Jisoo yang membuat Jisoo kembali hanya bisa menghela nafas.wendy menyeringai setelah menyadari perkataan Jisoo.sepertinya salah satu sahabat nya itu ingin sekali mendapat perhatian dari chaeng seperti hal nya Lisa dan seulgi.ia pun berinisiatif untuk menjahili Jisoo dan segera mengambil buah dan langsung mengarahkan nya tepat ke mulut Jisoo tanpa mengupas nya terlebih dahulu.

"Yha... Son Seung wan.."(kesal Jisoo dan langsung melemparkan buah itu ke arah Wendy yang membuat mereka semua tertawa.)

"Wekkk... kau tidak bisa mengenai ku."(ejek Wendy sambil berjoget-joget seperti orang bodoh)

"Issttt.... Kemari kau.."(jisoo meletakkan stik PS dan langsung mengejar Wendy)

Mereka berdua berlarian seperti anak kecil dan saling menggoda yang membuat semua nya tertawa melihat tingkah kekanak-kanakan mereka.Jisoo langsung menduduki Wendy saat ia berhasil menangkap nya dan segera memberikan pukulan kecil yang membuat Wendy memohon pada jisoo untuk mengampuninya.tapi Jisoo sepertinya tidak peduli dan terus memberikan pukulan itu serta gelitikan pada wendy