Grim Reaper GxG Jenlisa

Chapter 48

"Ting tong."(suara bel)

"Annyeong.."

"Ka..kau..?"(mata Jennie membelalak melihat seseorang di hadapan nya)

"Hai Jennie...kau masih mengingat ku.?"(ucap v)

"Ap-apa yang kau lakukan di sini v?"

"Aku merindukan mu Jennie."(v tersenyum kemudian menerobos masuk dan menutup pintu apartemen Jennie.)

"Yha..tidak sopan jika kau menerobos masuk seperti itu."(ucap jennie tapi v tidak peduli tentang setiap ucapan yang jennie katakan.ia hanya menyandarkan tubuh nya di pintu apartemen Jennie sambil mengamati tubuh Jennie)

"Tenanglah Jennie aku hanya ingin menemanimu sebentar di sini kau kesepian bukan."

"Pergi v aku tidak butuh kau.tolong jangan ganggu aku.."

"Kekeke....Bodoh sekali Lisa sampai membiarkan wanita seksi seperti mu sendiri di sini."(v perlahan berjalan mendekati Jennie yang membuat Jennie mundur untuk menghindari nya)

"Tidak..Jangan mendekat pergi..!."

"Ada apa Jennie aku tidak akan menyakiti mu,tenanglah... bersenang-senanglah dengan ku emm."(v semakin mendekat tapi Jennie berhasil lari ke dalam kamar dan menutup pintu kamar nya tak lupa ia juga mengunci nya agar v tidak dapat masuk ke dalam.

Jennie duduk di tempat tidur nya sambil berusaha menelfon seseorang untuk membantu nya.ia sangat ketakutan jika v akan mencelakai nya.jantung nya tak henti berdegup kencang dan tangan nya gemetar.
Ia berdecak kesal karena semua panggilan pada ke tiga sahabat nya tidak mendapat respon apapun.

Suara langkah kaki terdengar mendekati pintu dan di ikuti dengan ketukan pada pintu kamar Jennie.

"Baby....i'm coming."(ucap v membuat Jennie terkejut)

Jennie menutup mulut nya sambil terus berusaha menghubungi seseorang.sungguh saat ini ia sangat-sangat ketakutan bahkan ia hampir menangis.

"Baby buka pintunya..."(ucap v sekali lagi tapi Jennie berusaha tidak bersuara)

"Jadi kau tidak ingin membuka pintu untuk ku.? baiklah......"

"Brugghh..."(pintu kamar Jennie terbuka karena tendangan dari v hingga membuat nya terbuka lebar bahkan rusak.)

Jennie semakin panik melihat v dapat masuk ke dalam kamar nya.ia kembali menghindar tapi v dengan cepat menarik Jennie dan mendorong nya ke arah kasur hingga membuat jennie terjatuh di atas kasur.

"Pergi..jangan dekati aku.."(Jennie melempar semua benda yang ia raih ke arah v untuk membuat nya berhenti tapi hal itu justru membuat v semakin kesal.)

"Isstt....Kau membuat ku kesal Jennie..aku akan menghukum mu."(v mendekati Jennie dan menarik kaki nya hingga ia Sekarang berada di bawah v,kedua tangan Jennie berhasil v dapatkan dan v kunci di atas kepala Jennie.)

"Lepaskan aku....lepaskan."(Jennie masih terus berusaha memberontak tapi percuma saja v sangat kuat hingga tubuh Jennie tidak dapat berbuat apa-apa di bawah v)

V menutup mulut Jennie dengan salah satu tangan nya dan menatap tubuh Jennie mulai dari atas sampai bawah.

"Kenapa kau berisik sekali Jennie.tenanglah aku yakin kau akan menyukainya.."(ucapan v dengan nada mesum nya)

"Kau tahu semakin kau memberontak semakin aku menyukainya.kau terlihat sangat seksi saat seperti ini.pantas saja Lisa tergila-gila pada mu."(bisik v dan mulai mengecupi telinga hingga leher nya)

"Kumohon v Hentikan....lepaskan aku.."(ucap Jennie dan sekarang air mata nya mengalir dari mata nya)

Mata Jennie membelalak saat Tangan nakal v membuka paksa kemeja putih yang Jennie kenakan dan perlahan mulai memainkan nya di atas kulit Jennie.