" Tobat bestii, bentar lagi lebaran."
_Ilham.
Malamnya pukul tujuh Zidan sudah rapi dengan kaos putih polosnya dibalut dengan jaket kebanggaan Black Carlos. Dirinya sudah siap meluncur ke markas untuk berkumpul bersama anggota-anggotanya. Besok adalah hari Senin, namun sekolah libur karena ada sesuatu yang sangat rahasia. Zidan memutuskan untuk menginap di markas bersama anak-anak.
Kak Aziki pulang sore tadi, karena memang dia tidak ada jadwal di rumah sakit. Ia juga sempat menghubungi kakaknya yang ada di luar negeri sana. Minggu depan, kakak perempuannya akan pulang setelah sekian lama berada di negeri orang.
"Bun, Zein berangkat dulu ya." Pamitnya kepada Sherly.
"Hati-hati, jangan ngebut jalanan licin."
"Iya, kalo pun jatuh palingan juga lecet doang."
"Ngeyel kalo dibilangin,"
Zidan tertawa, bundanya akan selalu khawatir jika ia keluar malam. Apalagi tau kalau ia adalah ketua geng motor terkenal dan disegani banyak orang, pasti musuhnya pun bukan sembarang orang."Zein," panggil ayahnya.
"Kenapa, Yah?" Tanyanya menatap Tio.
"Ayah udah transfer uang ke rekening kamu, bisa buat nambahin beli sembako untuk di bagi-bagi." Ujarnya membuat Zidan tersenyum.
"Siap, ya udah Zein berangkat ya. Bilangin sama bocil prik kalo Zein nginep di sana," pamitnya lagi bersalaman dengan ayah dan bundanya.
"Assalamualaikum,"
"Waalaikumsalam."
°°°
Dua puluh lima menit perjalanan, kini Zidan telah sampai di markas Black Carloz. Black Carloz adalah geng motor besar dan terkenal di dimana-mana, tak ayal jika markas nya pun besar dan megah. Dengan dominan warna putih dan abu-abu, markas Black Carloz di sulap menjadi tempat yang nyaman untuk ditinggali.
Markas utama ini terdiri dari tiga lantai, lantai satu tentu saja untuk bersantai dan menjadi tempat anak-anak Black Carloz melepas lelah.Ruangan lantai satu juga cukup luas, ada ruang untuk menonton televisi, ruang makan, dan ada mini pantry untuk mereka memasak. Selain itu ada juga tempat untuk bermain Biliard dan permainan lainnya.
Lantai dua, dikhususkan untuk mereka yang ingin bermalam di markas. Ada sekitar dua puluh satu kamar yang berada di lantai dua, lengkap dengan kamar mandi.
Lantai tiga menjadi tempat paling sakral di markas Black Carloz. Di lantai tiga inilah Zidan diangkat menjadi ketua generasi ketiga, tempat nya begitu luas dengan satu meja panjang dan banyak kursi yang tertata rapi. Sering digunakan untuk menyusun strategi kala musuh menyerang dan menjadi tempat kebanggaan semua anggota Black Carloz.
KAMU SEDANG MEMBACA
GADIS KESAYANGAN KETUA ( SUDAH TERBIT )
Teen FictionSUDAH TERBIT! NOVEL TERSEDIA DI SHOPEE FIRAZ [Link ada di Bio] Ini tentang Zidan, ketua geng motor terkenal. Zidan tidak pernah menyangka sebelumnya jika ia akan bertemu dengan seorang gadis dan mereka harus tinggal satu rumah. Awalnya Zidan kesal...