PART 45

12.6K 1.1K 496
                                    

"Bukannya sok suhu, tapi emang Lo yang cupu."

_Razidan Zein Nasution.

_Razidan Zein Nasution

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

1819 kata

Yuhuu double up, awas aja kalo part sebelah atau malahan part ini sepi. Auto gak mau double up lagi!

Spam next disini!!

305 Vote + 350 Komen

Untuk next!!

Gak tanggung-tanggung, tembusin kalo mau cepat update!!

_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_

Anara berjalan keluar mengikuti pria gondrong tadi, gadis duduk di samping pria itu yang sedang menatap langit malam.

"Ngapain Lo kesini?" Tanya pria Gondrong itu.

"Tadi Nara lagi nonton, tapi tiba-tiba filmnya muter. Ya udah Anara kesini, kayaknya hp om cungkring rusak." Katanya mengedikan bahu.

Si pria gondrong terlihat tertawa keras, ia memukul-mukul kakinya untuk menyalurkan tawanya.

"Om kenapa ketawa?"

"Enggak." Ujar pria gondrong.

"Pasti cungkring ngamuk nih kalo tau kuotanya habis, dia kan pelitnya minta ampun." Batin pria gondrong tertawa.

Anara melirik ke arah pria di sampingnya itu aneh. Anara bergidik ngeri.

"Om jangan ketawa!" Decak Anara.

"Kenapa gue gak boleh ketawa?"

"Ketawa om serem, kayak kuntilanak kebelet kawin."

Pria gondrong seketika diam, bisa-bisanya ia disamakan dengan mbak Kun. Ayolah, dia ini jantan, asli no hoax. Ada burungnya.

"Heh bocil! Ngapain Lo disini? Ayo masuk!!"

Saat sedang asyik-asyiknya memandangi langit tiba-tiba pria cungkring datang dan menyeret Anara masuk ke dalam gudang.

"Lepasin om! Jangan narik-narik Anara, Anara bukan domba!" Anara menjerit dan berusaha memberontak.

"Diem Lo, dasar bocil gila!" Semprot Pria cungkring.

"Apa Lo om?  Dasar Cungkring jelek!!" Anara berteriak mengejek pria cungkring yang menyeretnya.

"Berani Lo ngatain gue?! Gue sate mati lo!!" Murka pria cungkring.

GADIS KESAYANGAN KETUA ( SUDAH TERBIT )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang