UKS²-Part 02

3.1K 222 2
                                    

"Maju selangkah maka bersiaplah mencium bau tanah" Dewa

Happy reading sayang

🦅🦅🦅

Di suatu tempat seorang gadis kecil tengah berkutat dengan laptopnya, matanya yang bulat berubah tajam dalam waktu singkat ketika layar laptop menunjukan angka angka yang mampu merusak sistem pertahanan suatu perusahaan. Tangan mungil nan lentik itu dengan lincah mengetik tanpa melirik keyboard, sebab gadis berusia 5 tahun itu sudah pandai serta hafal letak letak dalam semua simbol keyboard.

Bibir mungil nya tercetak tersenyum miring kala ia berhasil menembus sistem keamanan perusahaan musuh kakeknya. Sedangkan kedua pria dewasa,  ayah dan kakek nya berdecak kagum melihat kelincahan dan kepintaran gadis yang berhasil membobol sistem lawan.

Prok prok prok.

"Bagus cucu ku, kau sangat pintar dalam membobol sistem keamaan dalam kurung waktu 5 menit ,hebat sangat hebat"puji kakek dengan tertawa lepas.

"Bagus princess, kemampuan mu sudah meningkat drastis seperti ayah" puji Dewa mencium kening putri kecilnya.

Sedangkan Diora hanya tersenyum polos mendengar ayah dan kakek memujinya. Sebenarnya ini bukan sekedar latihan, tapi ini juga membalas perbuatan musuh kakek yang berusaha menghancurkan sistem keamanan dan menjebol data data penting perusahaan.

Alhasil Kakek menyuruh cucu kesayangan nya untuk mencoba menyerang balik dan berhasil , cucunya berhasil menyerang sistem keamanan dan membobol data data penting musuhnya. Sehingga perusahaan disana kalang kabut karna sistem keamaan nya berubah rendah dan hampir tidak memiliki keamanan.

Sungguh ajaib dan cerdik, Diora mampu menyaingi kemampuan ayahnya dalam menghacker perusahaan .

Belum sempat Diora , Dewa dan kakek nya kembali berbincang.  Handphone kakek nya berbunyi nyaring seiring dengan hentinya tawa kakek yang perlahan merendah, ia pun mengangkat panggilan tersebut.

"KURANG AJAR SEKALI KAU LUCIFER, PASTI KAU KAN YANG MEMBOBOL AKSES KEAMANAN KU! "

belum sempat kakek berkata ia sudah di serbu oleh sebrang sana , sedangkan kakek tertawa keras mendengar amarah pria paruh baya yang diyakini kerabat Lucifer selaku kakek Dewa.

Memang benar, kakek sengaja membobol sistem keamanan sahabat nya, sebab sahabat nya itu pernah menolak bantuan bahkan sempat bermain dengan keamanan kakeknya itulah kenapa Kakek ingin menyerang balik dengan bantuan cucu nya tentu dengan sedikit kelicikan .

"Hei tua bangka bau tanah, tenanglah,..Kenapa kau emosi sekali huh?"

"Bedebah sialan! kembalikan akses ku sialan! perusahaan ku bangkrut dalam sedetik karna ulahmu ! "

"Siapa suruh memiliki sistem keamanan rendah, kau tau bukan jika yang kau lawan adalah tangan tangan berbahaya ,sekali jentik perusahaan mu bisa terancam bangkrut"

Bisa didengar oleh kakek jika sahabat nya itu berusaha menahan emosi nya takut penyakitnya kambuh kakek tertawa geli dalam hati melihat keras kepala sahabat nya itu.

Kali ini pria baya itu berbicara dengan nada lebih rendah "Lucifer, kembalikan sistem ku. Ayolah aku harus menghidupi mereka semua yang bekerja dalam perusahan ku, jangan melakukan hal ini lagi ... "

UNIT KILLER SAVAGE -2 (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang