22

7.6K 380 4
                                    

Jangan lupa follow dan voteee yaaaa baik:)






































Saat dirumah, Nishrina tidak berhentinya untuk mendumal sedangkan Reyhan ia menahan tawa melihat tingkah Nishrina yang menggemaskan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saat dirumah, Nishrina tidak berhentinya untuk mendumal sedangkan Reyhan ia menahan tawa melihat tingkah Nishrina yang menggemaskan.

"Pokoknya jangan kayak gitu lagi mas, ninish ga sukaaaaa" ujarnya kencang, lagi dan lagi Reyhan mengangguk mengiyakan.

"Iyaa engga lagi bunda, bunda cuman salah paham aja. Padahal tadi itu mas manggil bundanya ke ninish bukan ke orang lain" jawab nya sepelan dan selembut mungkin.

"Cuman salah paham aja yaa" lanjutnya meyakinkan.

"Tau ah males" Jawab Nishrina yang langsung pergi meninggalkan Reyhan, ia berniat untuk membersihkan diri terlebih dahulu.

Reyhan pergi berganti baju lalu melangkah ke dapur untuk membuat cemilan untuk Nishrina dan juga dirinya. Ia akan membuat pisang goreng.

Setelah beberapa menit kemudian, suara langkah Nishrina terdengar.

"Bunda mau?" Reyhan menawarkan sepiring pisang goreng pada istrinya.

Namun Nishrina mengabaikan suara Reyhan, ia mendiamkan Reyhan sembari mengambil air minum.

"Minumnya Duduk nda" ujar Reyhan, namun tetap saja Nishrina meminumnya berdiri.

"Nda?" Panggil Reyhan, Nishrina pergi begitu saja, sedangkan Reyhan ia menggeleng pelan.

Menghadapi wanita hamil memang harus sesabar mungkin.

Reyhan mematikan kompor karena merasa cukup dengan pisang gorengnya, ia menghampiri Nishrina yang duduk di depan televisi.

"Cobain rasanya enak tau" Ucap Reyhan sembari memakan pisang goreng tersebut, sedangkan Nishrina tampah acuh. Tapi sesekali ia melirik pada Reyhan.

Nishrina ingin tapi gengsi.

"Ayo cobain sayang" lanjut Reyhan karena ia tahu Nishrina memperhatikan pisang goreng tersebut, tapi tetap saja istrinya itu memiliki ego tinggi.

"Makan pisang gorengnya bunda, bubu mau pisang goreng" Nishrina menatap Reyhan tajam.

"Sotau"

"Tadi bubu bisikin aku, katanya bubu pengen pisang goreng ayah" Nishrina memutar bola matanya malas.

"Ayo makan, atau mau disuapin?" Tawar Reyhan yang sudah siap menyuapi Nishrina, namun dengan sigap Nishrina mengambil pisang goreng itu sendiri.

"Ninish bisa sendiri" jawab Nishrina yang diangguki oleh Reyhan.

"Makan yang banyak yaaa" ucap Reyhan sembari mengelus perut buncit Nishrina.

"Mas ke dapur dulu buatin bunda susu hamil" Nishrina diam saja tidak menanggapi Reyhan, sedangkan Reyhan tetap menunjukkan senyum lembutnya dan pergi menuju dapur.

Suami Miskin (Complated)🔞🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang