Gadis Hijab Pindah Tubuh

Chapter. 20

.
.
.
.

Wow...

Kim Axelo Joo adek tiri dari Nindita Marwa salah satu sahabat Monica yang di rawat di rumah sakit karena penyakit tipes.

"Kakak, kenapa gak mau ngomong? Kakak sariawan ya?" tanyanya dengan polos.

Monica yang mendengar itu hanya tersenyum tipis guna menghargai pertanyaan bocah SMP itu.

"Nama kakak siapa? Kalok aku Kim Axelo Joo, kakak?"

"Nama kakak Monica." ujar Monica dan di balas anggukan oleh Axel anak laki-laki yang begitu imut seperti anak kecil.

Namanya kek orang Korea Korea gitu lah.

~~~~

Sedangkan di dalam gudang seorang gadis menunduk nangis menahan perih di punggung dan batinnya sudah beberapa bulan dia di kurung di sini. Entah apa salahnya hingga iya di siksa begitu kejam oleh seseorang.

"Kira-kira papa, sama adek cari aku gak ya?" lirihnya dengan air mata yang merembes keluar dari matanya dengan menahan perih di sekujur tubuhnya. Beberapa siksaan telah iya terima.

~~~~

Sedangkan guru muda itu tengah melamun memikirkan sesuatu. Iya adalah Vernando William guru baru itu. Dia tengah memikirkan tunangannya yang menghilang secara tiba-tiba.

"Sebenarnya kamu kemana sih. Yang...?" Nando mendongak menghalau air matanya yang akan turun, dia sangat terpuruk atas kehilangan tunangannya itu.

"Aku rindu, yang... kenapa kamu tiba-tiba hilang gini? Apa kamu udah gak cinta sama aku lagi, makanya kamu pergi?" entah bertanya pada siapa Nando sangat sedih.

Sehabis pulang dari London dia mendapatkan kabar bahwa sang tunangan menghilang tiba-tiba, Nando sangat kalut akan itu.

~~~~

Celly kini tengah tertawa jahat di dalam kamarnya bersama sang ayah tiri. "Ha-ha-ha...! Akhirnya semua sudah berada di genggaman aku. Monica sekarang kamu sudah kalah. Mama sama keluarga kamu sudah berada di pihak gue!" ujar Celly dengan nada angkuh lalu menengguk minuman beralkohol itu.

"Kamu harus terus menguras semua harta mereka sayang... dan buat mereka hancur sehancur-hancurnya." ujar Zaki dengan tersenyum miring.

"Yes. Papi!" seru Celly.

Zaki tertawa jahat di dalam hatinya. "Anak bodoh ini mau aja saya peralat!" batin Zaki tersenyum jahat di wajah keriput nya itu.

Lalu mereka pun memulai membuat saham dan di hancurkan bila itu terjadi, karena apa? Ya guna menutupi aib mereka!

~~~~

Monica kini tengah kabur dari rumah sakit dia berjalan tak tentu arah Monica berjalan menuju hutan di pinggiran kota.

"Aku harus kemana lagi ya Allah? Monica merasa malu untuk bertemu sahabat Monica dan keluarga." Monica mendongak lelah malam makin larut.

Sedangkan Zafran dia tengah menuju hutan pinggiran kota bersama beberapa anak buah papanya dia menuju lokasi gedung tua yang berada dekat danau itu.