Part 29

222 6 0
                                    

"atas ijin siapa kamu bisa kembali kesana?"

"pa, aku ga butuh ijin papa atau mama. Lagian itu turun temurun kan?" Zidan duduk dengan posisi tidak sopan seakan menantang.

"sampai kapanpun saya tidak akan pernah ngijinin kamu injak kaki disana lagi!"

"oke" Zidan mengadahkan tangan, anak buahnya memberikan amplop hitam berisi berkas. Dia menandatangani lalu diberikan pada papanya dengan cara dilempar asal-asalan.

"apa-apaan kamu! Apa maumu hah?!" pria itu bangkit berdiri memukul meja.

"tuan yang mengajari saya berenang kemudian Tuan yang menyuruh saya untuk naik kembali dari kolam. Sedangkan putri anda yang tenggelam dengan sangat sengaja tidak ditolong?" sindir Zidan memberi perumpamaan.

Pria itu bukannya tak paham. Lebih tepatnya tidak ingin paham. Beliau mendekat kearah Zidan mengepalkan tangan. Berhasil terangkat kerah kemeja Zidan sampai dagunya juga terangkat. Senyum miring mengejek terlihat jelas nampak meremehkan.

"cukup, sekarang kita ibarat orang asing. Terimakasih"

Zidan menepis tangan papanya sendiri lalu beranjak pergi keluar.

Oh ya, mamanya tidak hadir karena masih ada di luar negeri. Jika beliau ada mungkin serangan jantung dadakan.

Pria itu datang ke basecamp AoL sedangkan anak buah pergi mengurus berkas. Oh ya, yang tadi adalah tanda tangan Zidan atas pemisahan nama di kartu keluarga.

Zidan masuk tanpa drama lagi. Listy menoleh langsung menarik kerah Zidan memojokkan Pria itu sampai terbentur tembok dibelakangnya.

Aiden dan Samuel sudah berusaha memisahkan tapi Listy tak mau melepaskannya.

"gua tanya ngapain lu kesini!"

"ini tempat gua"

"brengsek! 2 tahun lu ninggalin ini. Dan lu balik dengan gampang? Masih bisa lu bilang ini tempat lu? Hah?!"

"gua mau jelasin, lepas dulu makanya" ucap Zidan santai.

"Ngel lepas! Lu cewe tenaga kuda klo marah heran" ucap Samuel menarik Angel.

"BRAM!!!!" panggil Angel. Pria itu datang melihat Angel dan Zidan bergantian.

"iket!" perintah Angel mendorong Zidan ke tubuh Bram.

Bram hanya menurut tapi tak mengikatnya kuat. Zidan mendekat kearah Angel. Diruang rapat para anggota petinggi dikumpulkan.

"wah! Sejak kapan lu jadi panitia?" tanya Farel pada Aiden terkekeh.

"sejak gua ada" jawab Angel.

Samuel
Bram
Farel
David
Gibran
Elaina

Siapa ya? Kok ada yang ga kita kenal

Oke ku jelasin bentar mengenai posisi mereka.

Zidan ini awalnya ketua disini tapi digantiin sama Angel kan.. Nah Samuel emang dari dulu udah jabat jadi wakil ketua. Bramastia kepala wilayah klo ada yang ga beres Bram kudu beresin. Si Farel dah taukan kerjaannya jadi peretas kang cari info.

Klo si Farel cari info, ada David yang cari Mitra. Ga mungkin juga kan ya ngejual barang ilegal tapi gada produsen. Masa apa-apa bikin sendiri. Nah karena David kang cari kolega dia jarang banget muncul soalnya sibuk sama bisnis yang udah jadi tugas utama.

David cari kolega si Gibran cari follow up. Kudu ada backingan biar usaha jalan. Apalagi di dunia gelap gada backingan gakan bisa jalan.

Elaina ngapain tuh? Cewe sendiri pula. Ya dia itu cantik, seksi. Fisiknya biasa buat memperdaya musuh. Jadi kerjaannya apa?
Dia pembunuh yang khusus cuman kerja di AoL. Jarang ada karena introvert dia.

My Badgirl |LENGKAP!|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang