"Wahhhh" Aiden takjub karena pertama kalinya dia melihat pantai secara langsung. Dia berlari ke dekat air.
Bugh.
Listy membelalak, dia tersandung kakinya sendiri. Gadis itu segera datang menbantu berdiri.
"ehehe maaf, aku terlalu seneng. Tapi ga sakit kok" ucap aiden. Sorot matanya menunjukkan dia sangat senang. Dia berdiri mendekati ombak tipis secara perlahan. Saat kakinya mengenai air dia senang sekali. Seperti anak kecil.
Bermain pasir, berlari kesana kemari, mencoba berselancar namun justru hampir tenggelam dan kembali diselamatkan Listy.
"aku mau terjun dari tebing" pinta Aidan tak masuk akal. Dia berselancar saja tak bisa. Apalagi terjun dari terumbu karang yang tinggi.
"gak!" tolak Listy. Wajah Aiden langsung sedih.
"makan es krim aja nih" ucap Listy memberikan es krim semangkuk besar. Seolah isi kembali kebahagiaannya.
Lelaki itu memakan es krim dengan senang.
Listy diam-diam melirik Aiden memotretnya lalu tersenyum sekilas.
"kamwu kwenapwh senyhum?" tanya Aiden sambil menyuapkan es ke dalam mulutnya.
"hah? Paan si" tolak Listy memunggungi Aiden. Lelaki itu memiringkan kepala tanda berpikir lalu mengabaikannya karena tak menemukan jawaban.
Siang yang terik. Keduanya sudah lelah. Panas sekali. Dan akhirnya mereka memilih membersihkan diri lalu jalan-jalan lagi.
"kamu mandi?" tanya Aiden mengusap kepalanya yang basah. Kaos hitam polos dengan celana pendek krem. Rambut basah acak-acakan. Listy mengalihkan matanya mengambil handuk lalu pergi ke kamar mandi.
Aiden makan camilan yang ada sambil mengabari ibunya. Dia mengirimkan foto saat dipantai. Dan dibalas ibunya yang mengirimkan foto Aiden saat makan es krim. Disana terlihat wajah bahagia yang tak pernah terlihat sebelumnya. Dirinya sendiri bahkan terkejut saat melihat jepretan itu. Matanya melihat kearah kamar mandi dan kembali beralih di room chat ibunya.
Suara ketukan terdengar. Itu dari kamar mandi. Aiden menghampiri.
"kenapa?"
"ambilin baju dong. Gua lupa" ucap Listy.
"oh oke"
"EHH!!!! GAKJADI!" teriak Listy saat sadar. Kan ada dalaman! Terkadang yang ceroboh bukan cuma Aiden.
"loh kenapa? Aku ambilin gpp kok" kata Aiden lalu dirinya saat sadar ikut terdiam.
15 menit Listy didalam.
"Aiden, jangan liat ya?" pinta Listy.
"i-i-iya aku ga liat" ucap Aiden. Dia menutup matanya membalik tubuhnya.
Listy keluar dengan handuk putih melilit tubuhnya. Mendekati koper miliknya lalu mengambil barang yang dia butuhkan. Karena cemas dia terburu sehingga jatuh.
Belum sempat terkena lantai, Aiden yang sadar langsung menarik tangan Listy. Karena keduanya sama-sama terkejut. Tangannya malah lemas semua. Bege_-
Tubuh Aiden hampir menimpa Listy, sedangkan gadis itu sudah memejamkan matanya dengan kedua tangan didepan dada Aiden. Listy membuka matanya perlahan, menampilkan pupil mata Aiden membesar karena terkejut. Adu tatapan sampai Listy tak kuat jadi hanya bisa meremas baju di dada Aiden.
"cantik"
Mendengar itu tepat didepannya membuat Listy memerah dia mendorong Aidan. Dan sesaat lelaki itu tersadar atas apa yang dilakukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Badgirl |LENGKAP!|
Roman d'amourAku ini pecundang di sekolah. Tujuanku hanya belajar dan dapat nilai bagus. Aku membaca, sibuk belajar tanpa peduli aku tak punya teman. Tapi suatu ketika, biang kerok di sekolahku menyatakan cinta dengan cara memaksa. Akankah aku jatuh cinta??
