𝐂𝐡𝐚𝐩𝐭𝐞𝐫 𝟒

27.8K 2.4K 211
                                    




Tae menolak untuk mendapatkan pelukan dari time, semuanya bermula dari mereka yang bertengkar karena time membela namtan dan membuatnya ketakutan karena emosi kinn waktu itu

"Kemarilah baby"

"Lupakan itu" Sinis tae

"Peluk aku baby kumohon, aku membela namtan karena dia adalah...

" Adalah adik perempuan yang ku sayang, itu kan yang ingin kau ucapkan" Ucap tae memotong perkataan time padanya

Tae tau, time memang sangat menyayangi namtan karena menurutnya namtan adalah adik perempuan nya

"Aku tau namtan adalah seseorang yang membuatmu sayang karena kebersamaan kita, tapi dia melakukan kesalahan fatal" Teriak tae

"Dia membuat Porsche menghilang" Lirih tae kesal pada time

Greb

"Maafkan namtan" Ujar time dengan memeluk erat

"Kau selalu membelanya" Pekik tae kesal

"Baby, pahamilah, namtan adalah seseorang yang kesepian selama ini, keluarga nya terlalu sibuk dengan pekerjaan, bahkan namtan mengejar impian nya menjadi model karena keluarga nya" Sentak time keras pada kekasihnya yang selalu berbeda pendapat dengan nya

"Tetapi dia bersalah karena meninggal kan kinn"

"Teruslah membelanya dan aku akan mencari Porsche dengan kinn sampai di temukan" Ucap tae dan akan meninggalkan time jika tidak mendapatkan genggaman erat dari tunangannya

"Baik baik, namtan bersalah di sini, karena obsesinya membuat Porsche hilang"

Time berlutut dan mengenggam jemari lentik milik tae  yang indah

"Kita akan mencarinya baby, maafkan aku"

"Kau akan terus mengulangi semuanya jika itu adalah kesalahan  namtan"

Time menghela nafas kasar,  seperti nya dirinya memang akan terus berdebat jika tidak mengalah pada tunangannya

Mmpckkk

Time mencium kasar bibir merah alami tae, menggerayangi pinggang ramping itu dengan remasan sensual, dengan ini tae akan terdiam dan pasrah nantinya karena  perlakukan nya akan memancing Keagresifan tae

"Euhghhh" Lenguh tae memukul lengan time karena ciuman yang secara tiba-tiba di layangkan padanya

Time mendorong tae menuju ranjang queen size di villa milik kinn, jika bukan karena Porsche menghilang, mungkin semuanya akan menikmati masa indah bercinta dengan gila di kamar masing masing dengan berpesta karena Oppenheimer telah berada di tangan kinn, tetapi sekarang semuanya musnah karena kinn yang selalu mengamuk bagaikan binatang buas

Plop

Ciuman yang terlepas meninggalkan benang jejak saliva yang panjang

Time melucuti pakaian milik tae cukup cepat, selama tiga hari semuanya cukup sibuk dengan pencarian Porsche, entah kenapa sekarang kinn belum juga memerintah kan pada mereka untuk mencari Porsche kembali

"Lupakan kinn dan mari bercinta baby" Senyum mesum time pada tae yang hanya diam melengos

Setelah pakaian mereka telah terlepas dan sama sama telah toples, time memeluk erat tae dan tanpa melakukan fore play pun, time memasukkan kebanggaan nya yang telah berdiri tegak mengacung keras pada lubang indah berkerut milik tae

"Akkhh" Desah tae karena merasakan rasa perih pada lubang nya

"Ouhh tight babe" Lenguh time tidak kalah keras dari suara tae dan menghentak agar semuanya terlahap dengan sempurna

𝐊𝐢𝐧𝐧𝐏𝐨𝐫𝐬𝐜𝐡𝐞 𝐓𝐡𝐞 𝐁𝐨𝐝𝐲𝐠𝐮𝐚𝐫𝐝 𝐌𝐢𝐧𝐞 𝐒𝐞𝐚𝐬𝐨𝐧 𝟐 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang