𝐊𝐢𝐧𝐧𝐏𝐨𝐫𝐬𝐜𝐡𝐞 𝐓𝐡𝐞 𝐁𝐨𝐝𝐲𝐠𝐮𝐚𝐫𝐝 𝐌𝐢𝐧𝐞 𝐒𝐞𝐚𝐬𝐨𝐧 𝟐

𝐂𝐡𝐚𝐩𝐭𝐞𝐫 𝟐𝟖

Che merengut kesal, wajahnya menunjukkan jika dirinya sedang merasakan perasaan marah, entah mengapa, menurut che

Setiap phi kim bertemu dengan paman seram, kekasihnya akan selalu mendapat kan luka, menurut yang di dengar oleh nya

Phi Porsche selama ini telah menjalani hubungan dengan paman itu, jadi sekarang che paham, pantas saja jika phi nya selalu bersama bahkan selalu berdekatan, dulu dia berpikir jika phi Porsche adalah bawahan seperti yang lain nya, namun dengan adanya yok seharusnya che cepat paham

Bagaimana mungkin, phi Porsche nya mendapatkan kemewahan secara gampang jika tidak ada sokongan dari pihak yang berada di status sosial atas, yaitu paman seram itu, dia memang sangat sangat kaya

Dan yok selalu memanggil paman seram dengan sebutan tuan dan phi nya memanggil hanya dengan nama tanpa embel-embel, dan sekarang ada seorang wanita yang amat ramah dan masih sangat cantik di usianya yang tidak lagi muda yaitu nyonya theerapanyakul, sangat baik selalu memanggil phi nya dengan sebutan menantu

phi yok telah menjelaskan semuaa padanya

"Baby, ada apa hem" Tanya kim pada kekasihnya yang hanya diam
Namun wajahnya menunjukkan ekspresi lucu menurut kim

"Apa luka ini karena paman seram" Ucap che terpekik kuat
Tangan nya mengepal karena geram, namun wajahnya yang marah bukan lah seram tetapi sangat menggemaskan

"Astaga wajahmu baby" Kim tertawa keras, kekasihnya ingin memarahi kinn, itu sangat mustahil, pasti nanti kekasihnya akan mengigil takut jika berhadapan dengan kinn secara langsung,  karena selama ini yang kim tau, kekasihnya selalu takut jika dengan kinn atau ada kinn di dekatnya

"Ck, aku sedang bertanya phi" Rengek che mendayu manja

Tangan mungilnya memegang lengan kim yang berada di ranjang tertidur, luka kim telah di obati, tetapi memar masihlah terlihat di rahang dan pipi nya

"Baby, jangan mendekat pada kinn, dia sangat menakutkan" Ujar kim mencoba berhenti tertawa

"Che tidak pernah berbicara ingin mendekat pada paman seram" Sangkal che kesal

"Lalu" Tanya kim penasaran

"Ada phi Porsche" Jawab che polos dan tersenyum senang, ya, che memang akan mengadukan ini pada phi nya, jika paman seram adalah kekasih dari phi Porsche , pasti paman seram itu akan tunduk, seperti perkataan new padanya, jika kelemahan seseorang adalah  kekasih nya sendiri, dialah yang akan memegang kendali hati

"Jangan lakukan itu baby" Ucap kim kalem

"Kemarilah"

Che menolak dengan gelengan cepat, dirinya terlalu takut, bagaimana jika tingkahnya nanti yang tidak bisa terdiam akan menyenggol luka phi kim

"Kenapa menolak ku baby, kau tau, jika menolak permintaan kekasih mu, itu tidak lah baik" Lirih kim di buat buat melas dan memberitahu che

"Bagaimana jika nanti che menyenggol nya" Timpal che gugup

"Kau bahkan bisa memegangnya baby, kau mainkan pun aku sangat berlapang dada"

Ucapan ambigu kim membuat che memandang kim polos, bertanya tanya dalam hati, apakah bisa dia bermain dengan luka seseorang, dirinya saja yang hanya terjatuh dan di obati oleh yok terkadang ingin menangis karena rasa perih tidak tertahankan dan sekarang secara gamblang phi kim mengijinkan nya bermain dengan luka

"Che tidak ingin bermain dengan luka"

"Luka?"

"Hem, luka"