halaman 19

5.5K 458 341
                                    

Heeseung kini tengah berada di bandara ditemani Karina yang sejak tadi terus merasa sedih karena Heeseung akan meninggalkannya.

"Heii kok cemberut terus?" kekeh Heeseung.

"Gakpapa..sedih aja kamu mau pergi hehe"

Heeseung merentangkan kedua tangannya sambil menaikkan kedua alisnya, "Peluk?"

Karina tertawa kecil lalu memeluk laki-laki bertubuh tinggi itu dengan erat. Entah mengapa wangi tubuh Heeseung selalu membuat Karina merasa nyaman dan senang berada di dekat Heeseung.

"Lo kuliah yang bener loh ya? Tiga tahun lagi kita ketemu lo udah harus sarjana titik"

"Iya bawel"

"Yaudah gue ke dalem mau check in, tapi gue tunggu taxi online yang gue pesen dulu ya buat lo" Karina mengangguk.

Tidak lama kemudian taxi online yang dipesan Heeseung sudah datang, ia membukakan pintu untuk Karina.

"Pak. Jangan ngebut ya pak bawanya, jangan sampe cewek cantik ini lecet" ucap Heeseung sambil memberi dua jarinya ke mata sang supir.

"Becanda pak hehe" Sang supir hanya tertawa melihat tingkah Heeseung.

"Hati-hati ya Rin"

"Kamu juga, kabarin aku kalo udah sampe" Heeseung mengangguk.

Setelah menutup pintu taxi, Heeseung segera mendorong kopernya ke dalam.

Sedangkan di dalam taxi Karina merenung dengan mata yang berkaca-kaca, Iya tiga tahun lagi kita ketemu tapi kita gakbakal sedeket ini nantinya, kamu punya prioritas, Anya sama anak kamu.

Karina menghapus air matanya lalu memberi pesan pada Heeseung.

karina
hee, aku mau bilang ini sama kamu biar aku lega juga..

heeseung
blg ap?

karina
aku cinta sama kamu hee
read.

Karina meletakkan ponselnya karena Heeseung sama sekali tidak membalas pesan itu, Karina merasa malu.

Berniat untuk menarik kembali pesan tersebut, tiba-tiba saja Heeseung membalas pesan tersebut.

heeseung
hm, gue jg

Mata Karina membulat dengan sempurna, ia menggigit bibir bawahnya menahan teriakan akibat membaca pesan tersebut.

karina
for real?

heeseung
iya as a friend 🤙🏻

Senyum Karina luntur seketika dan mematikan ponselnya. Ia kesal dengan jawaban Heeseung, namun ia juga merasa tidak seharusnya ia mengharapkan cinta Heeseung.

Tentu saja perasaan cinta Heeseung sepenuhnya untuk Anya.

Sedangkan di dalam bandara sana Heeseung terus membuka galeri ponselnya dan melihat hasil foto-fotonya bersama Karina.

Iya tersenyum, namun sedetik kemudian ia menghapus semua foto-foto itu.

Saat sedang menghapus foto-fotonya bersama Karian, sialnya Heeseung harus melihat videonya bercinta dengan Karina.

"Sayang banget kalo diapus, mana Karinanya sexy banget disini"

"Astaga mikir apa gue?! Inget Anya"

first love ; lee heeseungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang