first love ; lee heeseung

halaman 23

Heeseung dan Anya baru saja sampai di apartment Karina. Sejak tadi Heeseung merasa sangat panik dan takut jika Anya akan marah besar jika Karina memanas-manasinya.

"Yakali kamu gaktau passwordnya?!" sarkas Anya karena Heeseung terus terdiam dihadapan pintu unit Karina.

"Aku emang gaktau Nya, baru kemaren aku kesini. Beneran..." pasrah Heeseung.

"Ok, let me"

TOK TOK TOK!

Anya mengetuk pintu unit Karina dengan suara yang sangat kencang. Hal itu membuat Heeseung

"Saya-"

"Apa?!"

Heeseung menggeleng lalu tersenyum kikuk.

Pintu terbuka dan terlihat Karina yang baru saja selesai mandi, ia masih menggunakan kimononya.

"Oh? Hai" sapa Karina dengan santai sambil melipat kedua tangannya.

Sebenarnya Karina sudah menduga Heeseung dan Anya akan kesini.

"Di dalem aja, gakmau kan gue malu-maluin disini?" ucap Anya sambil menaikkan satu alisnya.

"Sure. Tapi aku ganti baju dulu"

Anya dan Heeseung serta Ashley duduk di sofa apartment Karina. Anya terus mengawasi setiap sudut ruangan ini, Anya ingin memastikan apakah ada barang-barang Heeseung disini.

Heeseung yang menyadari itu langsung mengambil kacamata minusnya yang terletak di nakas kecil milik Karina.

Bahaya nih kalo Anya liat.

Anya menegakkan badannya saat melihat Karina yang baru saja keluar dengan senyuman liciknya.

"Jadi ada apa nih sekeluarga kesini? Tapi maaf ya aku gak sempet buatin apa-apa karena yaaaa kalian datengnya tiba-tiba sih"

"Gakusah basa basi. Gue cuma mau denger confess dari lo tentang hubungan lo sama Heeseung. Dan soal kemaren lusa, apa bener Heeseung makeout sama lo karena dia mabok?"

"Kamu mau aku jujur? Apa boong nih?" ledek Karina.

Anya memutar malas matanya, "Gakusah bicara bodoh. Gue gakpunya banyak waktu"

"Santai kali Nya. Ok ok...aku sama Heeseung itu partner se-"

"Bilang aja fwb. Otak lo dimana? Ada anak kecil disini" kesal Anya.

"Ok maaf. Aku sama Heeseung itu fwb waktu kita ketemu di club, lebih tepatnya sih waktu Heeseung nolongin aku. Ya gitu sih hubungan kita gak lama soalnya Heeseung lebih milih kamu tuh. Soal makeout, iya kita emang makeout dua hari lalu"

"Kalo menurut aku, kamu gakusah lebay gitu Nya. Heeseung bakal tertekan deh sama kamu
kalo kamu kayak gini. Ya gak Hee?"

Heeseung mengerutkan dahinya.

"Kamu tertekan sama aku Hee? Iya?"

"Enggak Nya, Karin boong"

"Kamu sendiri kok yang bilang" kekeuh Karina.

Anya menatap Heeseung penuh tanya, "Gak boong?" Heeseung menggeleng meyakinkan.

"Lo apa-apaan sih Rin? Jangan ngawur deh, gue gakpernah bilang kayak gitu. Lo sengaja buat gue berantem sama Anya? Hah?"

Karina tertawa meledek, "Kamu bilang gitu pas kamu tipsy kemarin. Nya, percaya gak sih kalo orang lagi tipsy dia bakal bicara jujur??"

"Nya, percaya sama aku" ucap Heeseung sambil menggenggam tangan Anya.

"Kamu juga bilang kalo kamu lebih puas sama aku dibanding sama Anya" ucap Karina dengan sangat serius.

Anya terdiam dengan mata yang berkaca-kaca.