halaman 29

5.2K 344 255
                                    

"Esleyy tantik Esley yucuu Esley tantik.."

"Ampun deh anak papa nyanyi apasih?" kekeh Heeseung.

"Esley tantik ppa!"

Heeseung menggendong Ashley dan mencubit hidung kecil putrinya, "Jadi anak papa ini tipe yang cinta sama diri sendiri gitu hm? Kamu cocoknya jadi anak Hoonie nak hahahah"

"Esleyy nak ppa.." lirih Ashley.

"Iya anak papa..hahahahah"

Keduanya melihat Anya yang baru bangun dengan wajah yang sangat kusut.

"Ashley udah mam nak?" tanya Anya dengan mata yang sedikit terpejam.

"Udahh cama ppa"

"Kamu masak apa Hee?"

Heeseung menarik kursi lalu mempersilahkan Anya duduk, ia mencium kepala Anya, "Gih sarapan. Aku masak buat kamu tadi"

"Makasih sayang"

"Hm"

"Maaci cayang" tiru Ashley yang membuat Heeseung dan Anya tertawa gemas.

"Hehh anak kecil udah ngomong sayang sayang"

Ashley tertawa lalu memeluk leher Heeseung.

"Hee, aku mau ke dokter. Badan aku gakenak semua rasanya"

"Iya ok..

Anya merasa kondisinya semakin melemah, ia lantas menyenderkan kepalanya dipundak Heeseung.

"Lemes banget ya?? Hei.."

"Gaktau Hee lemes banget. Gejalanya tuh persis kayak waktu aku hamilin Ashley"

Keduanya saling terdiam, sedetik kemudian keduanya saling tatap dengan tatapan yang sangat panik.

"Hee???!"

"Nya????"

Keduanya saling menatap perut Anya lalu menghembus nafasnya dengan kasar.

"Gimana ini kalo aku beneran ngisi lagi?"

"Nya, jujur aku gaktau.."

Anya tampak frustasi sekarang, pasalnya pernikahan mereka akan berjalan empat hari lagi dan sialnya ia harus kembali hamil diluar nikah.

"Kamu check dokter dulu, atau aku beliin testpack ya dibawah? Kamu tunggu sini, aku sekalian bawa Ashley jajan"

Anya mengangguk.
































Plak!

"Duh makanya nafsu tuh ditahan goblok"

Jake menampar keras pipi Heeseung karena peduli dengan sahabat terdekatnya itu.

Jake merasa kasihan juga kesal dengan Heeseung dan Anya. Pasalnya permasalahan mereka baru saja selesai, dan mereka harus membuat permasalahn baru lagi.

"Apa kata keluarga Anya Hee? Hah? Apa??"

"Iya gue tau gue salah, gue harus gimana Jake??"

"Yaudah jalanin aja. Empat hari lagi kalian nikah kan? Cuma ya kalian harus siap mental kalo ditanya sama keluarga Anya kenapa Anya cepet banget hamilnya"

Heeseung mengusap kasar wajahnya.

"Gue pusing Jake"

"Emang bego tolol bodoh!"

"Gakusah ngatain anjing" kesal Heeseung.

"Emang bener yeeee!"

Yoshi dan Jihoon datang sambil membawa tiga loyang pizza dan meletakkannya di lantai kamar Jake.

first love ; lee heeseungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang