34

323 8 0
                                    




     Di sebuah gedung hotel yang cukup besar ,kini di adakan acara pernikahan yang sangat mewah menurut mempelai wanita, sedangkan menurut mempelai pria terlihat biasa saja, bahkan dia bisa membuat acara ini lebih mewah, tapi dia hanya menuruti sang wanita yang kini sudah menjadi istrinya.

"Aku kan udah bilang, acaranya biasa saja " ucap sang wanita dengan sedikit merengek.

"Ini biasa aja keisya "

"biasa gimana  ,ini tuh terlalu mewah alden, aku... "

"Sssstt, protesnya nanti aja, sekarang kita harus keluar, acara kedua akan di mulai " potong alden sambil menaruh jarinya di depan bibir keisya.

Ya, mereka adalah alden dan keisya,
Keisya menyetujui untuk menikah dengan pria itu, dan kini mereka sudah memasuki acara kedua, yaitu acara makan makan bersama atau sang pengantin mendatangi tamu tamu yang menurut mereka penting untuk bersalaman dan sedikit mengobrol.

"Waaah ternyata istrimu itu anak dari keluarga itu, sudah ku duga istrimu tidak seperti yang di beritakan ,ternyata malah sekarang kembaran istrimu yang mendapat berita miring " ucap Johnny sambil menyalami alden, lalu setelah itu Johnny mengulurkan tangannya untuk menyalami keisya, tapi lebih dulu di tepis oleh alden.

"Ck, dasar posesif" decak Johnny dengan kesal.

"Kei, nanti kalo kamu bosen sama pria ini, kamu datang ke aku aja ya" ucap johnny untuk menggoda alden.

Alden menatap johnny tajam, sedangkan keisya hanya tersenyum canggung.

Ingat dia dan Johnny hanya bertemu dua kali dengan sekarang, jadi dia belum terlalu dekat.

Saat alden dan johnny sedang berbincang dan keisya juga sesekali menanggapinya, keisya merasakan tariakan tariakan pelan di dressnya.
Keisya menoleh dan mendapati haekal yang menatapnya dengan sayu,

"Ekal kenapa sayang? " tanya keisya sambil mengelap noda cream cake yang menempel di sudut bibir haekal.

"Ekal mau tidur "

Oh ternyata anak itu sudah mengantuk setelah tadi sibuk dengan kue kue kesukaannya.

Alden menoleh saat baru menyadari kehadiran haekal, padahal tadi ia lihat anak itu masih sibuk dengan kuenya.

"Kenapa? " tanya alden

" ekal sudah mengantuk,aku mau nidurin ekal dulu ya kak " ucap keisya meminta izin

"Ok, kamu sekalian ke kamar aja, gak usah ke sini,kamu juga pasti sudah lelah kan? , nanti aku nyusul " balas alden

"tapi acaranya..... "

"Gapapa ,nanti aku yang urus, mereka pasti ngerti ko,udah sana, ekal udah ngantuk banget itu "

Dan akhirnya meski masih sedikit ragu, keisya tetap menurutinya.

Keisya di ikuti oleh dua bodyguard alden untuk berjaga agar tidak ada sesuatu yang tidak di inginkan.


     Beberapa lama kemudian acaranya selesai, alden berjalan menuju kamarnya di hotel itu sambil melonggarkan dasinya,dia cukup lelah dan mengantuk .

Clek

Alden tidak melihat keberadaan keisya di kamar itu,  kamarnya kosong,

"Pasti ketiduran saat menemani ekal tidur " gumamnya, lalu alden berjalan ke arah sebuah pintu penghubung ke arah kamar haekal (jadi hotel itu peninggalan ibu alden, dulu hotel itu tidak sebesar sekarang, tapi berkat kerja keras alden akhirnya hotel itu menjadi besar, bahkan sudah terkenal sekarang ).

Dan benar saja, alden melihat keisya yang kini tertidur sambil memeluk haekal ,bahkan dia belum mengganti bajunya.

Alden duduk di pinggir ranjang, di sebelah keisya tertidur,lalu tangannya mengusap usap pipi keisya dengan lembut.

"kei " bisik alden di telinga keisya,  keisya yang baru saja memasuki alam mimpinya pun   dengan perlahan membuka matanya karena mendengar bisikan dan usapan di pipinya.

"Ah maaf, aku ketiduran, " ucap keisya sambil mendudukan dirinya dengan di bantu oleh alden.

"Gapapa, ganti baju dulu ya, nanti kamu bisa tidur lagi "

Dan tanpa banyak protes keisya menurutinya, tentu saja dengan di bantu oleh alden, dia takut terjadi sesuatu pada keisya, karena keisya belum sadar sepenuhnya, matanya terlihat sayu, efek dari bangun tidur dan juga kelelahan.

Setelah keduanya ganti baju serta ritual sebelum tidur, kini keduanya sudah berbaring di tempat tidur dengan canggung, mereka masing masing masih membuka matanya,kantuk mereka hilang begitu saja dari saat pertama berbaring di tempat tidur .

"Kak/kei" ucap mereka berbarengan

"Kamu  dulu " ucap alden

"kak al aja dulu " balas keisya

"Mmm..... "

Keisya meremas remas selimutnya dengan gugup saat menunggu ucapan alden selanjutnya,
Apa pria itu ingin melakukannya sekarang?

"K amu gak tidur lagi? " tanya alden ,dia juga terlihat gugup,terlihat dari telinganya yang terlihat memerah

"Aku gak tau,aku udah gak ngantuk lagi " jawab keisya tanpa melihat ke arah alden.

Dengan perlahan alden menarik tangan keisya yang sedang meremas remas selimut dan menggenggamnya

"kei "

Keisya menoleh dan mereka saling bertatapan ,menyalurkan perasaan masing masing dari tatapan itu.

Dan entah siapa yang memulainya lebih dulu , kini bibir mereka sudah menyatu, yang awalnya hanya kecupan kecupan dan lama kelamaan menjadi lumatan lumatan yang tentu saja di pimpin oleh sang alden , bahkan Keisya sedikit kewalahan karena alden yang mulai agresif

"ngghh" lenguhan itu keluar dari bibir keisya saat  ciuman alden  berpindah ke lehernya,dan meninggalkan banyak bercak bercak merah di lehernya .

Dengan hati hati dan tanpa melepaskan ciumannya, alden pindah ke atas keisya, dan tangannya juga tak diam, mulai membuka satu persatu kancing piyama keisya.

Ok kita tinggalkan kedua insan yang sedang memadu kasih.

      Di sebuah kamar hotel kini sedang terjadi keributan,

PLAK

"DASAR JALANG, BERANI BERANINYA LO GODA SUAMI GUE!!" teriak seorang wanita sambil menjambak rambut wanita yang di pergokinya sedang berduaan bersama suaminya di kamar hotel.

"ELONYA YANG NGEBOSENIN, MAKANYA SUAMI LO BERPALING KE GUE YANG LEBIH BAIK KEMANA MANA!! "wanita yang sedang di jambak itu juga ikut berteriak meskipun merasakan sakit di kepalanya, tidak, bahkan tidak hanya di kepalanya, wajahnya juga merasa sakit karena wanita yang sedang menyiksanya itu sempat memukul wajahnya dan berkali kali menamparnya.

"SIALAN, APA LO BILANG, KITA LIHAT APA SETELAH INI LO AKAN SEPERTI YANG LO BILANG DAN BANGGAKAN INI ,KALIAN MASUK, TERSERAH KALIAN MAU APAKAN WANITA JALANG INI "

lalu setelah itu tiga orang berbadan kekar memasuki kamar hotel itu, dan sepasang suami istri itu keluar dengan sang wanita yang masih terlihat sangat marah.






💜💜💜💜💜💜💜💜💜












     

STRONG GIRL ( END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang