Jihan yang berada di dalam kamar sedang mengamati kamar Arkana,Jihan teringat dengan foto yang di pegang Arkana waktu di kolam.
"Foto itu bagaimana mas Arkana bisa punya foto itu, apa Arkana yang aku temui di taman itu adalah mas Arkana"ucap Jihan
Suara pintu kamar terbuka membuat Jihan langsung menoleh ke arah pintu kamar, terlihat Arkana membawa nampan yang berisikan makanan dan segelas air.
"Kenapa berdiri di situ ayo duduk dan makan "ucap Arkana
Jihan mulai duduk di sofa Arkana mulai menaruh nampan itu di atas meja di dekat sofa.
"Sekarang makan dan setelah itu kamu harus minum obat dan istirahat"ucap Arkana
Jihan menatap wajah Arkana yang sedang fokus menyiapkan makan untuk Jihan.
"Kenapa melihat ku seperti itu"ucap Arkana
"Boleh aku bertanya sesuatu"ucap Jihan
"Tanyakan saja apa yang ingin kamu tanyakan"jawab Arkana
"Semalam aku tidak sengaja melihat mas Arkana di dekat kolam renang,dan...aku tidak sengaja melihat foto yang mas Arkana pegang"ucap Jihan
Arkana menghentikan kegiatannya dan langsung menatap ke arah Jihan yang juga sedang menatap dirinya.
"Ap-apa mas Arkana orang yang sama dengan orang yang aku temui di taman atau nama kalian saja yang sama"ucap Jihan
"Memangnya kamu berharap apa?"tanya Arkana
"Maksudnya mas Arkana?"tanya Jihan
"Jika kamu sudah tahu apa masih perlu aku menjelaskan lagi"jawab Arkana
"Ja-jadi Arkana yang aku temui di taman itu adalah mas Arkana?"tanya Jihan
"Iya Arkana yang kamu temui di taman adalah aku,nah sekarang aku sudah jawab pertanyaan kamu sekarang kamu makan"ucap Arkana
Tiba-tiba Jihan langsung memeluk tubuh Arkana hal itu membuat Arkana terkejut.
"Kenapa enggak bilang dari awal kalo mas Arkana itu Arkana yang aku temui di taman waktu itu"ucap Jihan
"Kamu nya enggak nanya"jawab Arkana
"Mas Arkana tahu waktu aku mau melukai diri aku sendiri aku berpikir lebih baik aku mati daripada tidak bisa bersama dengan orang yang aku sayang"ujar Jihan
"Maksud kamu?"tanya Arkana
Perlahan Jihan melepas pelukannya dan menatap wajah bingung Arkana.
"Iya dulu aku pernah berharap bisa bersama-sama dengan Arkana yang aku temui di taman karena aku merasa dunia aku ada dirinya,tapi karena masalah hutang paman membuat mimpi aku itu hancur dan aku merasa dunia ku sudah hilang"jawab Jihan
"Benarkah"ucap Arkana
Jihan menganggukkan kepalanya Arkana hanya menanggapinya dengan menganggukkan kepalanya.
"Oke sekarang lupakan masalah itu cepat makan dan minum obat biar kamu cepat sembuh"ucap Arkana
"Kamu enggak mau menyuapi aku"ucap Jihan
"Tangan kamu sakit enggak?"tanya Arkana
"Enggak kenapa memangnya"ucap Jihan
"Karena tangan kamu enggak sakit jadi makan sendiri aku mau ke ruangan kerja ku dulu buat ambil dokumen"ucap Arkana
Jihan memasang muka bete sebuah ide terlintas di kepala Jihan.
"Aduh tangan aku sakit kayanya luka yang kemarin masih belum kering"ucap Jihan dengan pura-pura kesakitan
KAMU SEDANG MEMBACA
Love From Mr.Ceo|SELESAI|
RomansaBagaimana perasaanmu jika dirimu di paksa menikah dengan orang yang tidak kamu kenal hanya untuk melunasi hutang pamanmu sendiri,dan hal itu dirasakan oleh Jihan Syahila seperti apakah pernikahan Jihan kedepannya?
