Seorang gadis polos, imut, menggemaskan dan lucu namun itu hanya topeng semata untuk menutupi sisi gelapnya, tapi bagaimana jika dia bertransmigrasi kedalam tubuh seorang gadis penyakitan, suka ngebully, Angkuh dan Sombong???
Apakah gadis itu bisa m...
Disaat Syakira menyantap makanannya tiba-tiba Kirana dkk menghampiri meja yang ditumpangi oleh Syakira dkknya.
"Hemm, boleh kami ikut gabung disini? Soalnya tempat duduk yang lain sudah penuh." Tanya Kirana dengan nada lembutnya sihh.
"Tentu, sana duduk aku mau makan." Jawab Syakira tanpa menatap Kirana karena saking fokusnya memakan nasi gorengnya.
"Te-terima kasih." Ucap Kirana yang malu sendiri.
Namun saat mereka memakan makanannya, tiba-tiba saja tanpa sengaja Kirana menyenggol mangkok yang berisi bakso milik Brian, sehingga hampir mengenai Syakira namun naasnya kuah panas itu malah tumpah ke tangannya sendiri.
PRANG
BYUR
"AHH PANAS, PANAS!." Teriak Kirana kesakitan akibat panasnya kuah itu yang menimbulkan seluruh atensi melihat keributan itu.
"Kamu tida---." Ucap Syakira terpotong oleh tamparan dari seseorang.
PLAK
"Ternyata sifat Lo gak berubah-rubah ya!." Ucap Arsen dengan pandangan tajamnya.
"Percuma berubah penampilan namun dalamnya tetap sama." Ucap Fadlan santai.
Sedangkan David dan Devan hanya diam saja melihat kejadian itu, mereka juga marah pada Syakira namun disisi lain mereka tidak percaya jika Syakira melakukan itu setelah melihat perubahannya akhir-akhir ini.
"Ta-tapi a--aku ti--." Ucap Syakira terpotong lagi oleh Arsen.
"CUKUP!." Ucap Arsen.
"Seorang penjahat tidak pernah mengakui kesalahannya!." Lanjutnya dengan tatapan tajam.
"TAPI AKU TIDAK MELAKUKAN APAPUN PADANYA!." Teriak Syakira yang sudah kelewatan marah.
Disaat Arsen ingin menampar Syakira lagi, tiba-tiba tangan seseorang menghentikan aksi Arsen itu sehingga dia menatap kearah pemilik tangan itu.
"Seorang lelaki sejati tidak akan pernah mengangkat tangannya kepada perempuan." Ucap Azhar yang menatap tajam Arsen begitupun sebaliknya.
"Ck."
Lalu tanpa aba-aba Azhar menarik Syakira menjauh dari Arsen dengan tatapan tajamnya diikuti oleh teman-temannya, yang membuat Arsen menatap tajam pada Azhar yang sedang menggenggam tangan Syakira.
BRAK
"gara-gara Lo ya, gua tandai lo." Bisik Cassandra pada Karina yang menunduk.
"Lain kali, jangan berani pada cewe jika tidak ingin dikatakan pengecut!." Ucap Amel menatap tajam Arsen dkk.
"Jal*ng akan tetap menjadi jal*ng, ingat itu!." Ucap Tasya menatap tajam Kirana.
"Lain kali cari tau sebenarnya sebelum bertindak." Ucap Brian dingin pada Arsen.
Setelah kepergian Syakira dkk, Arsen menatap Karina yang menunduk sambil menangis dan mencoba menenangkannya.
"Karina, kamu tidak papakan?." Tanya Arsen sambil menatap lembut Karina.
"Iya aku tidak papa, maafkan aku hiks." Jawab Karina yang menangis.
"Tidak, ini bukan salahmu tapi si perempuan itu yang tidak berhati-hati, jangan menangis lagi ya" Ucap Arsen lembut.
"Iya." Ucap Karina tersenyum manis pada Arsen.
"Yasudah kita obati lukamu dulu." Ucap Arsen lembut dan diangguki oleh Karina.
"Memangnya apa yang terjadi?." Tanya David datar.
"Biasa, si ja*ang itu selalu mencari gara-gara dengan Karina." Jawab Carlos teman Arsen yang juga merupakan anggota
"Apa kalian melihatnya melakukan itu?!." Tanya Devan datar yang membuat Carlos terdiam.
"......."
"Jika belum tentu kebenarannya cari terlebih dahulu!." Ucap Devan dingin pada Carlos yang terdiam.
Lalu Devan dan David meninggalkan Carlos sendirian keluar sedangkan Arsen dan Karina sudah keluar terlebih dahulu sebelum Devan dan David.
SKIPP
AT PULANG SEKOLAH
TRING... TRING... TRING
Akhirnya bel ditunggu oleh para siswa/i telah tiba, seketika seluruh siswa/i langsung pergi menuju parkiran untuk mengambil motornya masing-masing.
SEDANGKAN DIKELAS SYAKIRA
"Amel tunggu!." Ucap Syakira menghentikan Amel ketika ingin pergi.
"Iya ada apa Syakira?." Tanya Amel.
"Bolehkah kita bicara berdua ditaman bunga?." Tanya Syakira balik.
"Ohh tentu ayo." Jawab Amel santai lalu tersenyum pada Syakira entah mengapa dia merasa nyaman bersamanya.
AT TAMAN BUNGA
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sesampainya ditaman bunga tersebut Amel dan Syakira langsung menuju kedalam untuk membicarakan sesuatu.
"Jadi apa yang ingin kamu bicarakan?." Tanya Amel.
"Ka-kak Amel." Ucap Syakira membuat Amel terdiam.
"Si-siapa kau?." Tanya Amel terkejut.
"A-aku... Aku Syafira."
BERSAMBUNG...
jangan lupa VOTE DAN COMENT KALIAN YA KARENA SEBUAH KEHORMATAN DAN KEBANGGAAN BAGI SAYA😘.
Kalau begitu mungkin sampai disaja pertemuan kali ini, semoga bisa bertemu dinext episode berikutnya ya Babay👐.