Gara-gara di tipu oleh pacarnya sendiri, Ji Ran akhirnya terlantar di Amerika. Dia tidak tahu cara kembali ke Korea karena ia tak punya uang sama sekali-sampai takdir baik menyapanya, Ji Ran bertemu dengan RM BTS dan pria itu menawarkan bantuan kepa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🍁🍁🍁
Senyuman cerah secerah mentari terukir di bibir Ji Ran tatkala dirinya tengah asik melakukan face time dengan kekasihnya yg bernama John Luke—pria asal Amerika yang ia kenal secara tidak sengaja dua tahun lalu ketika Ji Ran sedang berlibur di Hawai.
Sejak saat itu mereka bertukar nomor lalu menjadi dekat bahkan sampai menjadi sepasang kekasih. Sekalipun mereka menjalani hubungan jarak jauh namun hal itu tidak menjadi masalah bagi keduanya.
Komunikasi mereka lancar, mereka bisa terbuka satu dengan yang lainnya—bahkan tidak jarang Ji Ran mengirimkan uang kepada John ketika John sedang kesulitan dalam pekerjaannya. Ji Ran senang membantu John karena ia tahu hidup di Amerika apalagi di kota besar seperti NYC tentu biaya hidupnya sangat mahal. Ji Ran memaklumi hal itu.
.
“Okay, see you tommorow babe.” ucap Ji Ran.
“Okay baby.” sahut John di seberang sana. Ji Ran pun mengakhiri panggilan tersebut. Kemudian memasukan ponselnya ke dalam saku jaketnya. Tak berselang lama terdengar pengumuman bahwa pesawat yang Ji Ran tumpangi saat itu akan lepas landas.
Senyuman Ji Ran makin lebar terukir di bibirnya. Rasanya ia tak sabar untuk segera tiba di Amerika agar bisa bertemu secara langsung dengan John. Mengingat selama ini mereka belum pernah bertemu secara langsung ketika mereka sudah menjadi sepasang kekasih.
Ji Ran akan memanfaatkan waktu liburannya selama seminggu di sana agar ia bisa mengenal dan lebih dekat lagi dengan kekasihnya itu.
🍁🍁🍁
Hampir 12 jam lamanya perjalanan yang Ji Ran tempuh sampai akhirnya ia pun tiba di bandara LA dengan selamat. Ji Ran segera mengambil kopernya lalu menghubungi John—katanya pria itu akan menjemputnya di bandara.
Cukup lama Ji Ran menghubungi John karena beberapa kali panggilannya tidak di jawab. Sampai pada panggilan ke sekian barulah John menjawabnya. Ji Ran langsung memberitahu posisinya yang sudah di bandara dan John menjawab bahwa dia akan menjemput dalam 30 menit lagi.
Mau tidak mau Ji Ran harus menunggu di bandara selama setengah jam itu.
Sembari menunggu, Ji Ran memutuskan untuk makan humberger yang dijual di dekat situ. Ketika sedang asik menikmati makanannya, tanpa sengaja Ji Ran mendengar suara seseorang di belakangnya yang sedang berbicara menggunakan bahasa Korea.
Ji Ran menoleh ke belakang untuk melihat orang tersebut namun ia hanya mendapati sebuah punggung kekar seorang pria yang berbicara melalui ponselnya.
Terbesit di kepala Ji Ran untuk menyapa pria itu. Tidak salah kan jika menyapa seseorang dari negara yang sama apabila sedang berada di negara lain?
