Part 12 : Gravel

1.2K 164 16
                                    

^ Happy Reading ^

^ Happy Reading ^

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🍁🍁🍁

“Namjoon aku lapar.” rengek Nancy sembari mengusap perutnya. Namjoon yang tengah fokus dengan layar komputernya harus menoleh pada gadis itu yang sedang duduk di atas sofa.

“Kau bisa turun ke lantai 1. Di sana ada restoran.” kata Namjoon.

“Kau tidak makan?” tanya Nancy

“Tidak. Aku masih harus menyelesaikan pekerjaanku.” jawab Namjoon

“Tapi kau harus makan, Namjoon. Tadi pagi kau bahkan tidak sarapan.”

“Aku masih kenyang. Kau saja yang makan, Nan.” balas Namjoon yang kembali memutar kursinya menghadap ke arah komputer.

Nancy mendengus pelan lalu berdiri dari tempatnya dan pergi menghampiri Namjoon.

“Kau bisa sakit kalau tidak makan. Bukankah kau bilang nanti malam kalian ada latihan untuk performance kalian dua hari lagi?” tanya Nancy.

“Ya. Nanti saja, aku masih harus menyelesaikan ini.”

“Tapi,”

“Nancy, Please.” sela Namjoon dengan raut yang terlihat lelah. Nancy langsung terdiam lalu mengangguk, “Baiklah.”

Setelah itu Nancy pun pergi dari sana meninggalkan Namjoon yang kini sudah tidak fokus lagi pada pekerjaannya.

Sejak hubungannya dan Ji Ran yang kandas seminggu lalu—Namjoon menjadi sedikit tidak bisa fokus dengan pekerjaannya. Otak cerdasnya tidak bisa berpikir dengan jernih, bahkan ide-ide cemerlangnya tiba-tiba buntu, hilang entah kemana.

Rasanya sangat menyebalkan sampai Namjoon ingin menjambak rambutnya sendiri.

“Sial.” umpatnya pelan.

Lantas ia pun berdiri dan meraih ponsel, dompet, topi serta masker di atas meja—kemudian ia pergi dari sana. Namjoon butuh udara segar untuk merefresh pikirannya yg sedang kalang kabut.

“Oh? Hyung, mau kemana?” tiba-tiba Namjoon berpapasan dengan Taehyung yang baru saja akan masuk ke lift.

“Keluar.”

“Kemana?”

“Entahlah. . . aku hanya ingin refresh sebentar.”

Taehyung mengangguk-anggukan kepalanya lalu menyahut lagi, “Hyung mau ikut denganku? Sebentar lagi aku mau menemui Yana untuk membeli hadiah ulang tahun temannya.”

Namjoon tampak menimbang-nimbang selama beberapa detik, setelah itu Namjoon menganggukkan kepalanya, “Baiklah. Dari pada aku mati kebosanan.”

“Lalu bagaimana dengan Nancy?”

“Ah! Iya aku hampir lupa. Boleh kuajak dia ikut?”

“Terserah hyung.”

“Gurae, akan kupanggilkan dia di lantai satu.”

Dating By Accident  ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang