Gara-gara di tipu oleh pacarnya sendiri, Ji Ran akhirnya terlantar di Amerika. Dia tidak tahu cara kembali ke Korea karena ia tak punya uang sama sekali-sampai takdir baik menyapanya, Ji Ran bertemu dengan RM BTS dan pria itu menawarkan bantuan kepa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🍁🍁🍁
“Terimakasih untuk hari ini, Ji.” ucap Jinyoung ketika mobilnya baru saja berhenti di depan rumah Ji Ran.
“Hm. Sama-sama. Ku harap kau terhibur.” balas Ji Ran sembari melepaskan sabuk pengamannya.
“Sangat. Galauku sedikit berkurang.” kata Jinyoung. Ji Ran terkekeh pelan lalu menepuk pundak Jinyoung, “Kau itu tampan. . tentu banyak gadis yang mau denganmu.”
“Termasuk kau?” goda Jinyoung.
“Jangan mulai, tuan Park.” sahut Ji Ran. Jinyoung hanya tertawa lalu mengacak pelan rambut Ji Ran sehingga membuat gadis itu mendengus kesal sambil menjauhkan tangan Jinyoung dari kepalanya.
“Seandainya kau masih sendiri—aku pasti sudah mengajakmu berkencan denganku.” kata Jinyoung. Ji Ran hanya tersenyum sambil menggelengkan kepalanya, “Kau tahu. . penyesalan selalu datang terlambat.”
Jinyoung kembali tertawa lalu menyahut, “Ya. Andai saja waktu bisa diputar.”
Ji Ran kembali terkekeh pelan sambil berkata, “Apa yang terjadi saat ini bahkan di saat yang akan datang—itu semua sudah diatur dan direncanakan oleh yang di atas. Jika kau dan aku tidak bersama maka berarti ada orang lain yang lebih baik untuk diri kita.”
Jinyoung mengangguk sambil tersenyum, “Kau sudah besar rupanya.”
Lantas Ji Ran mendengus kesal lalu membuka pintu mobilnya, “Terimakasih untuk traktirannya. Jika kau butuh orang untuk menghabiskan uangmu maka kau bisa menghubungiku. Aku dengan senang hati akan membantumu.”
“Baiklah, nona Choi.”
Ji Ran terkekeh sejenak lalu ia turun dari mobil. Jinyoung melambaikan tangannya untuk berpamit lalu ia pergi dari sana.
Sedangkan Ji Ran masih menatap kepergian sahabatnya itu sampai hilang di persimpangan jalan.
Setelah itu Ji Ran masuk ke dalam rumahnya.
“Oh? Namjoon?” gumam Ji Ran karena melihat sepatu Namjoon di depan pintu. Ji Ran segera membuka sepatunya sendiri lalu masuk ke dalam rumah dan mencari keberadaan Namjoon.
Benar saja, pria itu sedang di meja makan menikmati semangkuk ramen.
“Namjoon.” panggil Ji Ran.
Namjoon segera menoleh lalu tersenyum lebar, “Kau baru pulang? Aku menghubungimu tapi nomormu tidak aktif.” tanya Namjoon
Ji Ran duduk di bangku yang bersebrangan dengan Namjoon kemudian ia menjawab, “Ah itu—aku tadi pergi bersama Jinyoung karena dia sedang galau berat. Jadi aku menemaninya dan aku memang sengaja menon-aktifkan ponselku.”
