"Eeggh... kakk... hhh... please.. aku.."
"Hmm? Enak? You're getting wet baby..."
Hal gila ini berlangsung beberapa menit hingga akhirnya...
usapan kak soohyuk semakin cepat dan aku semakin mencengkeram lengannya."Sh*t!!! Teriakku saat aku sampai pada puncakku. Tubuhku kemudian lemas sehingga harus ditangkap oleh kak soohyuk agar aku tidak jatuh ke lantai.
Kak soohyuk mengangkat tubuh polosku menuju ranjang
Akhirnya ini selesai...
Oh tidak.....
Saat kupikir ini selesai, kak soohyuk melepaskan panties ku yang basah terkena cairanku sendiri. Kemudian dia menciuminya membuatku menelan ludah
"Kak jangan! Bau! Kotor!"
"Hmm... aroma kenikmatanmu... aku suka." Jawabnya sambil melanjutkan menciumi kain itu
"Kak soohyuk, mau ngapain kak?"
Tanyaku panik"Sstt!"
Mataku membelalak saat dia melahap puncak dadaku dan memainkan lidahnya pelan. Dan bisa kurasakan tangannya kembali meraih gundukan kecil di antara pahaku dan kembali mengusapnya dengan lembut
"Kak... eghhh..."
"Hmm?"
"Jangan kak.... aaahhh..." kedua tanganku menahan tubuhnya agar dia menjauh dari tubuhku.
Tangan kiri kak soohyuk yang kebetulan sedang tak sibuk melakukan sesuatu, segera menahan kedua tanganku ke atas kepala dan mencengkeramnya erat.
"Kak soohyuk!!!"
Kak soohyuk tak mengindahkanku dan semakin intens mempermainkan kedua area sensitifku.
Beberapa menit kemudian, karena tak mampu lagi menahan serangan erotis kak soohyuk, akhirnya aku kembali mencapai klimaks untuk kedua kalinya, dengan terengah-engah, aku berusaha mengatur nafasku agar kembali normal.
"Ryujin sayang... capek?"
"Eghh..." erangku pelan
"Hmmm?" Suaranya lembut
"Aku ngantuk banget kak..."
"Tidurlah. Pesawat kakak pukul 5 pagi. Kakak akan disini sampai jadwal pesawatku.
Kak soohyuk tidur di sebelahku dan memelukku dari belakang.
Aku terlelap tanpa sadar...
***
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
CHECKMATE! (Ryujin) 21+ [TAMAT]
FanficBisakah aku menyukai kakakku sendiri? Bisakah aku memilikinya? Bisakah aku menerima semua risikonya? Tapi sialnya, saat aku menyadari bahwa ini salah, aku sudah terjebak oleh jebakan kakakku Dia ternyata lebih gila dariku. Dia tak akan melepaskanku...