♟7

6.4K 117 0
                                    

Tiba-tiba kurasakan sebuah tangan mendorongku ke ranjang dengan kuat, aku jatuh (yang untungnya) di ranjang dalam posisi tertelungkup. Sebuah tangan menahan kedua tanganku ke atas kepalaku sementara tubuhnya berada di atas punggungku

"Kak!!!" Teriakku panik

"I've told you. Jangan pancing kakak melakukan ini padamu."

"Lepasinn!!! Tangan Ryujin sakit!!!" Aku meronta-ronta panik

Astaga kakak mau ngapain???!!!

Tiba-tiba kurasakan hembusan nafas berada di tengkukku

Aku hanya bisa menahan rasa geli dan aneh ini

"Eghh... kak..." gumamku pelan

"Ini yang kamu mau?" Bisiknya, hembusannya menggelitik telingaku dengan sensual

"Ini yang kamu mau?" Bisiknya, hembusannya menggelitik telingaku dengan sensual

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kak..  mmmh..." aku mulai tak tahan dengan sensasi ini

"Hmm? Apa yang kamu mau sekarang?"

"Mmmhh... kak... lepasin tanganku... sakit..." ucapku memohon

Tiba-tiba tanganku terlepas dari genggamannya, namun dengan cepat, kak soohyuk membalik tubuhku menjadi terlentang dan menahan kembali kedua tanganku di atas kepalaku.

"Kakkk...!! " pekikku terkejut

"Begini maksudmu, adikku sayang...?"
Kak soohyuk menatapku dekat. Bahkan aku bisa merasakan hembusan nafas harumnya menyapu seluruh wajahku
Damn...

aku harus bagaimana sekarang? Teori-teori adegan erotis yang kupelajari selama ini dari buku atau film tidak mampu kupraktekkan. Pada akhirnya aku kalah oleh pria ini.

"Kak... please..."

Ucapku pelan

"Please apa? Kamu ingin merasakan ini kan selama ini?"

Kak soohyuk menempelkan bibirnya pada bibirku dan mulai membuka mulutnya, membiarkan lidahnya menjelajahi dalam mulutku. Aku tak berdaya menerima perlakuan ini

"Egghh.." kualihkan wajahku ke arah lain sehingga ciuman kami terlepas

"Kenapa?" Tanyanya sambil marah

"Kasih aku nafas kak... aku hampir mati kehabisan nafas...."

Amarah Kak soohyuk hilang, kemudian digantikan dengan tawa

"Lepaskan tanganku kak, sakit...." kataku memohon manja

"Kurasa ini cukup." Kak soohyuk beranjak melepaskan tanganku, namun tidak semudah itu...

aku tak ingin ini cepat berakhir....

Kedua tanganku dengan cepat menarik kerah kak soohyuk sehingga dia kembali jatuh di atas tubuhku

"Ryu..."

"E..emm... belum selesai...." kataku sambil menggeleng-gelengkan kepala.
Kuubah posisiku dengan cepat. Aku berbalik menaiki tubuh kak soohyuk.

Dia terlihat terkejut bukan main melihat tindakan beraniku

"Damn ryujin... aku tak pernah tau adikku yang polos begini kelakuannya..."

"Hmm... kamu gak becus menjadi kakakku... kamu lebih cocok jadi kekasihku.."

Jawabku sambil tersenyum

"Siapa laki-laki pertamamu yang kamu perlakukan begini? Akan kakak bunuh dia. Dia mengajarimu hal yang...."

***
.
.
.

CHECKMATE! (Ryujin) 21+ [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang