TERBONGKAR?

496 13 1
                                    

Maaf ya update nya lama, peningg euyy sekolah dan banyak pr

Mohon di maklumi, tapi di chapter ini lebih panjang kok

Seterusnya diusahakan bisa update nya lebih rajin dan cepet.

Jangan lupa tinggalin jejak komen dan votenya ya, thanks you

Terimakasih selamat membaca🙏😍

Terimakasih selamat membaca🙏😍

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

"Kok kakak ga pernah bilang kalo jadi pemilik cafe ini?"

"Udah selesai ngomong nya?" Ucap Ghevariel

"Hm"

"Saya memang pemilik cafe ini, kamu dipanggil ibu karena kamu istri pemilik cafe dan saya ga beritahu kamu karena saya pikir kamu sudah tau"

"Oh" itu saja yang tanisha katakan kepada suaminya.

"Ayo pulang" ucap Ghevariel

"Kak!" Tanisha memanggil suaminya

"Hm"

"E-em bawa makanan dari sini ya, aku ga sempet makan tadi" ucap Tanisha. Tanisha memang tak sempat masak dan makan siang karena ia pikir mereka akan pergi ke cafe jadi bisa makan disana.

"Kakak udah makan belum?" Ucap Tanisha

"Belum" ucap Ghevariel singkat

"Yaudah bungkusin ya, makannya dirumah aja" Ucap Tanisha. Ghevariel merogoh sakunya dan mengambil ponselnya dan hendak menelpon

"Tolong bungkus kan saya dua porsi sate dan antarkan keruangan saya." Ucap Ghevariel dan mengakhiri telpon nya.

Tak lama...

Tok...tok..tok..
Suara ketukan pintu ruangan Ghevariel dari luar.

"Masuk" ucap Ghevariel

Cklek.....

"Permisi pak, Bu ini pesanannya" ucap karyawan pria dan menyodorkan plastik berisikan sate, Ghevariel pun menerima nya.

"Terimakasih"

"Baik pak, buk kalo begitu saya permisi"

"Silahkan" Setalah Ghevariel mengatakan itu karyawan itu membungkuk hormat dan pergi.

Tanisha berdiri dari sofa setelah Ghevariel menerima pesanan nya.

"Ayo pak Ghev kita pulangg!" ucap Tanisha dengan embel embel kata pak'

***

Kini kedua pasangan suami istri sudah berada dirumah lebih tepatnya di meja makan menikmati sate yang dibawa mereka di cafe tadi.

Tanisha memakan nya dengan sangat lahap perutnya yang sudah meronta ronta meminta makan telah terpenuhi. Sedangkan Ghevariel memakan nya dengan perlahan dan santai karena ia tidak terlalu lapar.

Terpaksa Menerimanya (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang