Chapter 4

8.2K 713 15
                                    

Halo, halo

Jangan lupa vote dan komentar yaa

Soalnya setiap dukungan kalian bisa bikin aku tambah semangat cari ide dan up.

-HAPPY READING-

__________________________________________________
(Mulai sekarang kita panggil Henna jadi Renna)

"ANISA!!," teriak seorang lelaki begitu melihat gadisnya terduduk di lantai.

Ia berjalan menggebu nggebu, langsung memeluk gadisnya itu, menatap tajam Renna

"Lo berani banget gangguin cewek gue! Gak tahu lo siapa gue, HAH?!," bentaknya penuh emosi

Renna terkekeh, mereka benar benar pasangan sejati.

"Tentu saja gue tahu siapa lo termasuk siapa gadis ini. Siapa sih orang kudet yang gak tahu pasangan paling 'serasi' di sekolah ini,"

Andrean Fero Bramasta, anak tunggal keluarga Bramasta yang memiliki aset kekayaan yang cukup banyak walau tak sebanyak keluarga Renna. Ia adalah lelaki yang selalu menggebu nggebu jika soal pasangannya itu, dan dia adalah protagonis pria.

Anisa Dewi Arita, putri kedua keluarga Arita. Ia adalah protagonis wanita dengan sifat lembek dan menye menye. Selain itu, ia membuat jati dirinya menjadi gadis lembut. So, do you know what i mean?

"Lo tahu siapa gue, dan lo tahu apa yang akan terjadi jika berani ganggu cewek gue!," ucap Andre yang diangguki oleh Renna. "Lalu kenapa lo tetap lakuin itu?," lanjutnya dengan nada dingin.

Renna tersenyum dengan mata yang merendahkan pasangan itu. "Karena gue pengen," jawabnya percaya diri.

"LO--,"

"Jangan bentak adek gue!," Zico berdiri menatap Andre yang tengah memeluk pasangannya itu

"Aduh duh, mereka kasian banget. Salut deh sama pasangan serasi ini,"

Plak...

Satu tamparan melayang di pipi gadis itu. Rasanya panas, tapi ini yang ia inginkan.

Renna langsung menyentuh pipinya yang memerah itu, matanya berkaca kaca hingga setetes air menetes, tak kuat membendung.

Melihat itu Zico langsung emosi. Ia bahkan orang tuanya tak pernah memukul adik kesayangannya itu, namun kini ada seorang pria asing yang berani menampar, membuat pipi bahkan membuat adiknya menangis.

Bugh

Tak segan segan Zico langsung memberikan satu pukulan yang sangat kuat pada Andre, membuat lelaki itu terjatuh dan menyisakan lebam di sudut mulutnya.

Zico langsung menggendong Henna, membawanya ke UKS untuk diobati. Tanpa memperhatikan senyuman yang muncul di mulut adiknya itu.

.

"Shhss...perih kak," rintih Renna merasakan sakit di pipinya itu

"Ya makanya kalau ada tamparan itu dihindari. Jangan malah diam kayak orang bodoh," ejek Zico

"Ya mana kutahu kalau dia akan nampar gue," bohong Renna. Dia malah sengaja membuat Andre menamparnya untuk membuat adegan menarik.

Tak membutuhkan waktu lama untuk mengobati gadis itu. Mereka langsung keluar begitu selesai dengan tujuan mereka.

"Ren, lo gak papa?," tanya seorang gadis menghalangi langkah dua bersaudara itu.

"Siapa lo?,"

"Ah, sorry, gue Risa,"

"Gue Dira,"

Risa Fitriana, putri tunggal keluarga Tri, dan pemasukan untuk Angel.

Dira Anggara, putri sulung keluarga Anggara. Serta wakil dari Angel.

Angel adalah kelompok atau geng dengan isinya anak anak konglomerat. Dan dua orang di hadapannya saat ini adalah inti dari kelompok Angel, serta tokoh netral.

"Kak lo duluan aja," pinta Renna yang diangguki oleh Zico.

Kini tinggallah mereka bertiga, membuat suasana hening bukan karena kecanggungan.

"Gue apanya kalian?," tanya Renna memecah keheningan itu

"Lo sahabat kita sekaligus ketua dari Angel," sahut Risa.

WTF, apa yang barusan gue denger? Bukannya Renna hanya tokoh figuran yang memberikan uang kepada siapa saja? Kenapa sekarang ia jadi ketua dari Angel?

Kini mereka duduk bersama di rooftop saat istirahat kedua. Renna perlu memastikan semuanya saat ini juga dan mendapat jawaban memuaskan.

"Lo bilang gue ketua dari Angel. Tapi kenapa gue ngrasa asing sama hal itu?,"

"Ah itu karena kita baru pulang dari luar negeri. Dan sementara Angel di istirahatkan. Gue denger sebelum lo amnesia, lo ngasih uang kepada siapa aja yang minta. Dan saat gue tanya pada lo, lo jawab karena gak ada kerjaan,"

HAH?

"Sumpah gue kaget banget denger alasan lo. Keluarga lo kaya banget deh sampai lo bisa ngasih uang ke siapa aja dengan mudah," lanjut Risa

Hah? Apa yang barusan ia katakan?

__________________________________
_______________________

Makasih udah baca, makasih udah vote.

Selalu dukung aku ya biar semangat nyelesaiin ini story.

Sampai jumpa besok

Tokoh Utama [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang