[CHANBAEK] [GS] [BAHASA BAKU]
"Paman berapa umurnya? 50 tahun ya? Udah ber-ub....."
"RAMBUT SAYA DI CAT WARNA GREY, INI BUKAN UBAN."
"BIASA AJA DONG GAK USAH TERIAK GITU!"
Keduanya saling meneriaki. Yang satu kesal dikatain tua, yang satu kesal ka...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ayo dong jangan lupa vote sama komentarnya di tunggu!
-o-o-
Baik tuan Yamazaki ataupun anaknya, keduanya tampak bingung kala Chanyeol datang dengan seorang gadis.
"Selamat malam tuan Park!" tuan Yamazaki memberi salam seraya mempersilahkan keduanya untuk duduk.
"Selamat malam tuan Yamazaki." Chanyeol tersenyum santun, lalu ia duduk setelah dipersilahkan duduk.
Baekhyun duduk disamping Chanyeol, gadis mungil itu tersenyum ke arah rekan bisnis Chanyeol. Sebagai sopan santunnya pada rekan bisnis Chanyeol.
"Silahkan memesan dulu tuan Park!" tuan Yamazaki dan putrinya saling tatap, kebingungan tentang siapa gadis yang duduk disamping Chanyeol saat ini.
Keponakan Chanyeol? Sepupu?
Sementara Baekhyun yang menjadi penyebab kebingungan mereka hanya diam dan kemudian meminta bantuan Chanyeol karena ia tak tahu akan menu makanan yang harus ia pesan.
"Paman, aku harus pesan yang mana?" tanya Baekhyun seraya mengkerut kebingungan.
Chanyeol tersenyum lalu kemudian ia yang akhirnya memilihkan menu yang cocok untuk Baekhyun.
Tuan Yamazaki dan putrinya tersenyum lega ketika mendengar Baekhyun memanggil Chanyeol dengan sebutan Paman.
Benar, pastilah gadis itu Keponakan Chanyeol.
Wanita bernama Rulie itu tak segan untuk tersenyum sesekali ke arah Chanyeol, karena kebetulan ia yang duduk dekat dengan Chanyeol.
Meja tempat makan mereka berbentuk lingkaran jadi otomatis posisi duduk mereka dekat satu sama lain karena melingkar.
"Tuan Park, berapa lama anda di Jepang?" Tanya Rulie seraya hendak menuangkan wine pada gelas milik Chanyeol.
Namun Chanyeol menolaknya karena ia sedang tak ingin minum alkohol. Ia harus menyetir pulangnya, dan juga ia bersama Baekhyun malam ini.
Anak itu harus pulang dengan keadaan baik-baik saja seperti saat ia membawanya.
"Mungkin seminggu..." Chanyeol tersenyum menanggapi pertanyaan wanita itu.
Hanya sebuah bentuk sopan santunnya pada putri dari rekan bisnisnya.
Meski sebenarnya ia tahu ada maksud lain dari setiap pertanyaan yang dilontarkan.
Baekhyun menelisik raut wajah si wanita kala bertanya pada Chanyeol.
Menurutnya, ada yang tak beres dari gerak-gerik si wanita yang sedari tadi mencari perhatian Chanyeol.
Gadis itu lalu menarik lengan baju Chanyeol untuk berbisik sesuatu pada calon kekasihnya itu.
"Paman, sepertinya tante itu menyukai Paman!" bisik Baekhyun lalu kembali bersikap santai setelah berbisik pada Chanyeol tentang kecurigaannya.
