[CHANBAEK] [GS] [BAHASA BAKU]
"Paman berapa umurnya? 50 tahun ya? Udah ber-ub....."
"RAMBUT SAYA DI CAT WARNA GREY, INI BUKAN UBAN."
"BIASA AJA DONG GAK USAH TERIAK GITU!"
Keduanya saling meneriaki. Yang satu kesal dikatain tua, yang satu kesal ka...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ayooo ayoo semangat vote sama komennya😁
-o0o-
"Selamat mal.....am." Luhan seperti barusaja melihat hantu kala seseorang yang baru saja masuk ke dalam toko tempatnya bekerja, adalah Sehun.
Bersama Chanyeol sih sebenarnya, tapi karena gadis itu suka nya pada Sehun jadi Chanyeol terasa tak ada sama sekali olehnya.
"Hai Luhan!" Sehun tersenyum manis, menyapa gadis muda itu sembari mencari makanan yang ia dan Chanyeol mau.
"Kau jadi ramen nya Chan?" Tanya Sehun pada Chanyeol yang tengah membeli rokok.
"Tidak. Kau saja!" Chanyeol tersenyum tipis karena Luhan mencuri-curi pandang ke arah Sehun. "Dimana Baekhyun?" Tanyanya karena tak mendapati si mungil satu lagi.
"Oh," Luhan nyaris benar-benar melupakan keberadaan Chanyeol, "Dibelakang, sedang mengecek stok di gudang belakang bersama Kak Jongin." Katanya dengan malu-malu karena Sehun berdiri di samping Chanyeol untuk membayar makanannya.
Sehun menyeduh ramen miliknya, lalu duduk di kursi yang ada di depan toko Jongin sembari menunggu Jongin. Mereka sudah janjian akan bertemu dan mengobrol beberapa hal.
"Woah, tampan sekali sugar daddy-ku!" Luhan menatap Sehun terus menerus, untung saja Sehun tak risih dan tak ambil pusing.
Ia malah senang di tatap memuja seperti itu oleh wanita. Itu berarti dia benar-benar tampan melebihi Chanyeol. Begitu menurutnya.
"Air liurmu jatuh Luhan!" Jongin lewat sembari menggoda Luhan.
Luhan langsung mengelap bibirnya yang ternyata sama sekali tak berliur. Dasar Jongin.
"Ishhh!" Luhan menggerutu, ia kembali menatap pujaan hatinya di luar sana, sambil sesekali memfoto Sehun memakai ponsel miliknya.
Baekhyun yang sudah selesai mengecek barang di gudang, bergabung bersama Luhan dan menertawai Luhan yang seperti penguntit.
Diam-diam mengabadikan potret Sehun di ponselnya.
Sementara di luar, ketiga pria itu tengah membicarakan bagaimana gosip yang menyebar setelah kasus So Hee dan Chanyeol putus.
"Christian juga sempat terseret karena Baekhyun waktu itu menonton konsernya bersama Irene." Chanyeol menghisap rokoknya, menatap Baekhyun dan Luhan yang ada di dalam, tengah mengobrol.
"Pasti. Untung aku tidak terseret juga!" Sehun menyuapkan ramennya, lalu ia terpikirkan akan sesuatu, "Irene ke Jepang?"
Chanyeol mengangguk, "Bersama Junmyeon." Tambahnya tanpa ada niat apapun. Hanya sekedar memberitahu.
"Kau sudah baik-baik saja sekarang?" Maksud Jongin adalah, hatinya.
Hati Chanyeol terhadap Irene.
Chanyeol tersenyum tipis, ia menatap Jongin dan mengangguk.