BAB 1.8

95 22 3
                                    

Waktu berlalu para member terus mempersiapkan semua dengan baik, jadwal mereka semakin padat, latihan, persiapan comeback dan acara lainnya. Jadwal akhir tahun selalu padat.

"Eh sebentar lagi Soobin hyung ulang tahun, kan? Kalian mau ngasih kado apa?" Tanya Sunoo tiba tiba.

"Gue gak tahu belum kepikiran, mungkin gue cuman kasih ucapan. Kalau lu gimana sendiri mau kasih apa? " Jawab Jake.

"Gue juga gak tahu mau ngasih apa? Enaknya kasih apa?" Tanya Sunoo.

CEKLEK

"Annyeonghaseyo."

Pintu terbuka terlihat member TXT dan guru yang mengajar koreografi masuk, mereka serentak berdiri menyapa senior, dan guru yang ngajar mereka.

"Annyeonghaseyo sunbaenim, seonsaengnim."

"Kalian udah di sini dari tadi?" Tanya Yeonjun.

"Lumayan, sekitar dua jam kita di sini," balas Jay.

"Maaf buat kalian nunggu lama, kita harus nungguin penyelesaian drama dulu tadi," balas Hueningkai tidak enak.

"Drama? Kalian buat drama, hyung?"

Spontan merek tertawa, "biasalah."

Ah... Mereka paham, sekarang semua kembali fokus buat penampilan, kolaborasi merek nanti, terutama Ni-ki. Yang harus fokus ke dua hal sekaligus.

''Baik, latihan kalian cukup sampai disini sampai bertemu lagi besok." Kata guru yang mengajar.

''Ne, kamsahamnida." Balas mereka membungkuk.

Guru tersebut membalas lalu pergi dari ruangan latihan, menyisakan mereka berdua belas.

"Hah... Akhirnya selesai juga," ucap Beomgyu merebahkan tubuh.

"Ck, kita baru setengah belum sama lagu kita." Cibir Soobin.

Yang lain tertawa termasuk Sunoo dan Jake, mereka berdua ikut tertawa eh, sebentar.... Siapa yang bersama Jake dan Sunoo itu? Kenapa dia tertawa seperti orang tua?

Soobin memutar mata memilih mengabaikan orang di depannya, atensinya beralih ke anggota yang paling muda di sana, "Nik, ikut gue bentar,"

Pemilik nama lantas menoleh, "mau "ngapain hyung?"

"Udah ikut aja, tenang gak gue gigit, kok."

Ni-ki bingung tapi dia tetap ikuti Soobin dari belakang. Mereka yang melihatnya ikut bingung, setahu mereka Soobin kalau ingin bicara pasti langsung bicara bukan ngajak bicara berdua, seperti tadi.

"Soobin Hyung mau ngapain?" Tanya Hueningkai.

"Gak tahu, tapi kayaknya penting." Balas Beomgyu.

"Soobin, mau kemana lu sama Ni-ki?!"

Soobin mengabaikan pertanyaan dari Yeonjun dia terus berjalan ke luar, Ni-ki juga ingin menanyakannya tapi samar samar dia dengar Sunoo yang menyuruhnya ikuti Soobin, tanpa bertanya.

Ni-ki mengiyakannya dalam hati, bergegas ia berlari menyusul Soobin yang sudah ada di luar.
 
"Lu ikutin Soobin hyung, dia bakal bantuin lu, jangan tanya nanti lu bakal tahu." Kata Sunoo.

CEKLEK

"Ada apa hyung? Kenapa ngajak gue keluar?" Tanyanya.

"Gapapa, gue cuman mau ngobrol berdua sama lu." Balas Soobin.

Ni-ki mengerut keningnya Soobin yang melihat ekspresinya terkekeh, baru kali ini dia lihat ekspresi itu.

"Serius amat," ledeknya

MEMORY WITH YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang