Chapter_29

401 74 8
                                    

___ Infinity Love by AR Yizhan ___

___ Infinity Love by AR Yizhan ___

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

* Happy Reading *

🧡🧡🧡

Sambil melirik jam yang terpasang di dinding, Xiao Zhan duduk bersandar diatas tempat tidur sambil mendengarkan ocehan di seberang telepon. Saat ini, ia sedang berbicara dengan Yangyang tentang hasil dari pertemuannya dengan Zhang Yixing.

“Kau bilang dia menakuti dengan menyalip mobilmu?” suara Yangyang nyaris memekik kaget.

“Hmm..”

“Kau harus berhati-hati, Sean. Aku takut dia benar-benar berbuat nekad. Dia sudah dibutakan oleh dendam,” Yangyang berkata khawatir.

“Kenapa dia tidak mempercayai bukti itu? Dia bahkan bilang kalau kita membuat laporan palsu,” Xiao Zhan geleng-geleng kepala. “Dia mempercayai kakaknya tanpa mengetahui kebenaran. Bagaimana kita bisa meyakinkan dia?”

Yangyang mondar mandir di ruang tamu apartemen. Kekhawatiran bahwa nyawa Sean dalam bahaya mulai menguasai benaknya. Wajahnya berkerut dilanda rasa cemas.

“Aku sedang menyelidiki tentang dirinya. Aku harus bilang padamu, aku meminta seorang detektif untuk memeriksa kehidupan Zhang Yuanfei. Mungkin dia menyimpan rahasia yang tidak kita ketahui. Aku harap itu bisa menghentikan tindakan Zhang Yixing untuk membalas dendam,” akhirnya Yangyang mengungkapkan tentang penyelidikan yang sedang ia tunggu hasilnya.

“Menurutmu, Zhang Yixing akan mempercayai bukti lain yang kita berikan?”

Kecemasan Yangyang seolah menular pada Xiao Zhan.

“Selama itu bersangkutan dengan kakaknya, aku harap bisa. Hanya dengan pengakuan dari kakaknya sendiri ia bisa mempercayai bahwa tindakannya selama ini salah,” balas Yangyang.

“Aku harap detektif yang kau percaya bisa menemukan bukti lain,” Xiao Zhan mulai gelisah. Dia pun berkali-kali melirik lagi jarum jam yang seakan diam di tempat. Kekasih yang ditunggunya tak kunjung tiba.

“Kau menunggu Yibo?”

“Aku tidak tahu kenapa dia lama sekali,” keluh Xiao Zhan.

“Pimpinan Lin tidak mudah dihadapi. Kau tahu itu,” sahut Yangyang. Sesaat ia berdiri di dekat jendela kaca besar, menatap langit malam yang terang oleh ribuan lampu dari gedung-gedung tinggi, serta lengkungan bulan sabit yang berusaha memberikan cahayanya.

“Sean, aku tidak tahu, apa harus mengatakannya sekarang atau tidak, tapi – “

Sekian detik Yangyang menimbang untuk memberitahu tentang kecelakaan yang menimpa Xiao Fei.

“Memberitahu apa?” di seberang sana, suara Xiao Zhan sedikit mendesak.

Saat ini ia akan bertemu Yibo juga baru saja dibuat terkejut oleh tindakan Zhang Yixing. Apa nanti saja aku mengatakannya?

𝐈𝐍𝐅𝐈𝐍𝐈𝐓𝐘 𝓛𝓸𝓿𝓮 [𝓔𝓷𝓭]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang