Chapter 14 : Rencana

112 20 7
                                    

Aldo, Rizki dan Fariz pun berpencar mencari Alexa di segala tempat, becca yang sangat khawatir kepada alexa takut terjadi hal yang tidak di inginkan tak berhenti nya menggerutu kepada diri nya sendiri.

"Bodoh banget sih lu becca, coba aja lu ga pergi..ga bakal kaya gini jadinya" ujar becca yang menyalahkan diri sendiri.

"Udah becca kamu jangan nyalahin diri sendiri, ini bukan salah kamu ko... Berdoa saja semoga Allah selalu melindungi Alexa dimana pun Alexa berada" ucap citra seraya menenangkan becca.

( FLASHBACK)

saat sebelum kejadian telepon nya mati, Alexa dan Bagas pun berjalan menuju kedai makanan tersebut, namun ketika di perjalanan telepon alexa pun berbunyi.

"becca.. ? , Hallo " ucap alexa

"Halo Alexa Lo dimana, kita semua udah kumpul tinggal nungguin Lo doang" ucap becca.

"Gue.... Aaaaaaaaa, Tolong !!!! " Teriak Alexa dari telepon, tak lama kemudian telepon itu pun mati.

( BACK )

"Tolonggg... Bagasss,,, !! " ucap alexa yang ketakuan.

"Kaka, Kaka kenapa ?!! " Ujar Bagas yang kebingungan sekaligus panik karena Alexa yang tiba - tiba berteriak.

"Ituuuu.. ada ituuuuuu...." Ucap Alexa dengan badan yang gemeteran menunjuk suatu yang ada di bawah kaki nya.

Bagas pun menoleh ke arah yang di tunjuk oleh Alexa, Bagas yang mengetahui sesuatu tersebut yang membuat alexa takut pun berniat menjaili Alexa.

"Ohh ini... Ini cuma kecoa Kaka" ujar Bagas dengan polos nya seraya mendekatkan kecoa tersebut kepada alexa.

"Ihh... Bagassss, buang jauh - jauh !! "

"Kaka takut sama kecoa?" Ucap Bagas sambil tersenyum jail.

"Ga takut, cuma geliii... Apalagi kalo dia terbang.. merinding semua badan"

"Lucu tau kaa..coba deh pegang"

"Gamau... Bagas cepetan buanggg...!!"

Kejadian itu pun membuat orang di sekitar jalan memperhatikan ke arah Alexa, ada salah satu pemuda yang menghampiri mereka karena takut terjadi apa - apa.

"Mbak... mbak kenapa?" Ujar seorang pemuda.

"Gpp mas hehe biasa ini lagi main akting drama sama anak kecil"

"Yeee saya kirain kenapa"

"Hehe sekali lagi minta maaf ya mas" ucap alexa dengan ekspresi grogi nya krna menahan malu, pemuda itu pun langsung pergi.

"Bagas minta maaf ya ka, udah bikin Kaka takut tadi" ucap Bagas dengan raut wajah sedih.

"Iya gpp, lain kali jangan di ulangi ya.."

"Kaka marah ya sama Bagas?"

"Kaka ga marah ko, cuma kaget aja tadi hehe "

Saat Alexa hendak membalas telepon becca yang sempat terputus tadi, ternyata hp Alexa lowbet.

"Pake lowbet segala lagi, mana ga bawa charger an. Gimana gue mau ngabarin temen - temen nih" ujar Alexa.

Bagas yang melihat raut wajah gelisah Alexa pun langsung bertanya.

"Kaka kenapa?" Tanya Bagas.

"Eh Kaka gpp ko tadi lagi mikirin ada tugas ga ya, Kaka orangnya gampang lupa soalnya hehe" ujar Alexa berbohong.

yaudh sekarang kita ke kedai yuk beli makan buat kamu" ucap Alexa sambil mengelus kepala anak kecil bernama Bagas tersebut.

Di sisi lain Fariz, Aldo, Rizki, citra dan becca pun masih terus mencari keberadaan Alexa, mereka saling berkomunikasi lewat telepon grup WhatsApp.

MY LIFE IS MY CHOICE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang