Chapter 29 : Tabassam

85 5 4
                                    

Langit senja kini berganti menjadi gelap, tiba saat nya dimana bagi setiap orang untuk mengistirahatkan tubuh yang lelah setelah beraktivitas seharian tak terkecuali bagi mereka yang masih terus melakukan aktivitas karena tuntutan pekerjaan maupun kesibukan lain nya.

Setelah sesampainya dirumah sakit, Aldo dan Niken pun memarkirkan kendaraan nya masing masing. Setelah beres memarkirkan kendaraan masing masing Aldo dan Niken lekas segera bergegas melangkah masuk ke dalam rumah sakit menuju kamar pasien dimana Rizki di rawat.

Tak perlu membutuhkan waktu lama mereka pun kini tiba di depan pintu kamar pasien, ketika Aldo hendak membuka pintu kamar tersebut tiba tiba tangan nya terhenti ketika mendengar Niken membuka suara.

"Aldooo"

"Kenapa Ken??" Ujar Aldo sembari menatap Niken.

"Lo yakin gapapa kalo gue ikut masuk ke dalem?"

"Emang ada yang ngelarang buat Lo gaboleh masuk, heum ?" Ucap Aldo

Bukan nya menjawab pertanyaan Niken Aldo malah bertanya balik dan hal tersebut membuat Niken menjadi kebingungan untuk menjawab pertanyaan dari Aldo.

"Engg... Ngga ada sih, cuma gue belum siap aja ketemu temen Lo itu. Lo tau sendiri kan kalo Rizki ga suka sama gue, gue takut kalo gue disini malah ganggu istirahat temen Lo itu" ujar Niken gugup.

Melihat raut wajah Niken yang terlihat gelisah, Aldo tak tinggal diam ia berusaha meyakinkan Niken bahwa tidak ada yang perlu ia khawatir kan.

"Lo ga usah takut, tenang aja ya ga bakal kenapa Napa ko" ucap Aldo seraya tersenyum tipis kepada Niken, sontak hal tersebut membuat Niken terpaku ketika melihat senyuman manis yang dilontarkan Aldo kepadanya.

Cklekkkkkk....

Pintu kamar pun terbuka, terlihat seseorang berdiri di ambang pintu kamar tersebut.

"Assalamualaikum" ucap Aldo

"akhirnya Lo datang juga do gue pikir Lo beneran ninggalin gue sendirian di rumah sakit tega lo" ujar Rizki yang sedang berbaring di hospital bed ia pun bangun lalu memposisikan duduk sembari menaruh bantal di belakang punggung nya sebagai sandaran.

"Jawab dulu salam nyaaa..."

"Waalaikumussalam warrahmatullahi wabarakatuh"

"Nah gitu dong, lagian sabar dulu Napa orang baru Dateng maen nyerocos aja lu kaya petasan mercon"

"Iya maap, terus lu mau berdiri aja gitu di depan pintu ? Ngehalangin orang lewat tau ga" ucap Rizki ketus.

Mendengar ucapan Rizki, membuat Aldo tersenyum tipis lalu menatap seseorang yang berada di balik tembok.

"Ayo masuk" ujar Aldo kepada seseorang.

Melihat Aldo seperti sedang berbicara dengan seseorang membuat Rizki penasaran dan menerka nerka siapa seseorang yang Aldo ajak bicara. Ketika seseorang tersebut muncul dari balik tembok dan masuk lebih dulu di susul Aldo masuk ke dalam ruangan Rizki hal tersebut membuat Rizki membulat kan kedua matanya lalu menatap Aldo dengan tatapan yang sulit di artikan.

"Nikennn" ucap Rizki

"Ngapain Lo kesinii, mau nyari masalah lagi? Sorry gue lagi males buat ngeladeni lu berdebat lu liat sendiri gue lg di rawat" ketus Rizki.

Mendengar ucapan Rizki membuat Niken memasang tatapan raut wajah bersalah ia pun lalu menatap ke arah Aldo seakan memberitahu bahwa kehadiran nya hanya akan menjadi pengganggu.

"Lo ngapain sih do ngajak dia kesini" sahut Rizki berdecak kesal menatap ke arah Aldo dan Niken.

"Lo bisa diem dulu ga, dari tadi lu mulu yang ngomong kapan gue nya.. panjang deh ceritanya nanti gue jelasin lagian lu juga lagi sakit jangan ngomel ngomel mulu lu tar ga sembuh sembuh mau lu?" Ucap aldo

"Ko lo doain nya gitu sih do sama sahabat Lo sendiri" jawab Rizki

"Becandaa ya Allah baperan amat sih, udah gausah di bahas.. Lo udah makan?" Tanya Aldo

"Udah tadi suster bawain kesini, nunggu Lo mah kelamaan keburu kena busung lapar gue"

"Halah lebay Lo baru di tinggal bentar doang, yaudh Ken Lo duduk aja gih istirahat besok kan harus ngampus" ujar Aldo kini mengalihkan pandangan nya kepada Niken.

"Trus Lo sendiri gimana ?"

"Lo gausah mikirin guee, kalo gue mau istirahat tinggal usir Rizki aja dari tempat tidur hahaha" ucap Aldo sembari tertawa kecil.

"Enak aja Lo" sahut Rizki.

Niken yang menyaksikan perdebatan antara dua sejoli ini tak pernah berpikir bahwa mereka ternyata adalah sosok yang ramah dan juga asik, karena yang Niken lihat Aldo lebih bersikap cuek dan tegas jika di kampus sedangkan Rizki cool dan emang lebih bisa akrab dengan orang lain di banding Aldo dan juga Fariz.

Seulas senyuman terukir di wajah Niken, saat sedang memperhatikan keduanya sedang berdebat tanpa Niken sadari Aldo melihat ke arahnya sedang tersenyum menatap dirinya bersama Rizki.

"Ngapain Lo senyum senyum" ujar Rizki.

Perkataan Rizki sontak membuat Niken tersadar dari lamunan nya.

"Eh.. ma.. mana ada gue senyum geer banget Lo" jawab Niken gugup dan berusaha menetralkan dirinya untuk terlihat biasa saja di depan dua sejoli ini.

"Halah ngeles aja lu, ngaku tadi Lo senyum senyum kan" sahut Rizki.

"Apaan sih Lo, udah gue mau istirahat males gue berdebat sama petasan mercon.. bye" ucap Niken seraya meninggalkan dua sejoli tersebut.

"Itu anak kalo gue ga ada di hospital bed gue pites juga lu kaya kutu" gerutu Rizki.

Aldo yang tengah melihat Rizki sedang menggerutu ia pun terkekeh.

"Udah ga usah marah marah begitu, awas tar jodoh loh" ucap Aldo

"Dih amit amit gue jodoh sama Medusa mending gueee ga punya jodoh deh"

"Hustt omongan doa loh, emang Lo mau jadi bujangan tua hahah kalo gue sih ogah yaa" ujar Aldo sembari tertawa meledek Rizki.

"Astagfirullahaladzim ya gamau lah gue juga Aldo, Lo nih udah ah sana ganggu gue istirahat" ucap Rizki kembali merebahkan badan nya di kasur.

"Yeuu dasar, yaudh kalo gitu gue istirahat juga.. tidur lu biar cepet sembuh terus pulang betah amat dirumah sakit"

"Kalo lo ngajakin gue ngomong terus kapan gue istirahat nya" jawab Rizki.

"Iya iya bawell, gue istirahat dulu" ucap Aldo lalu pergi meninggalkan Rizki.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

- BERSAMBUNG

ASSALAMUALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH

HOLLA EVERYONE ! 💚

SEKIAN PURNAMA MAAF YA KALO AUTHOR BARU SEMPET UP KEMBALI CERITA NYA, KARENA ADA BEBERAPA URUSAN YANG GABISA DI TINGGAL HEHE ADA YANG KANGEN GA NIH SAMA AUTHOR 🙈 ( pede aja dulu)

JANGAN LUPA UNTUK VOTE DAN KOMEN YA SETELAH MEMBACA
DAN JANGAN LUPA UNTUK FOLLOW AKUN INI SUPAYA GA KETINGGALAN CERITA TERBARU DARI AUTHOR ✨.

See you next chapter 🌹🧡

MY LIFE IS MY CHOICE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang