Chapter 41 ~ White House

200 74 26
                                    

~41~
Rumah Putih

🍃

"Aku ingin bercerita pada gelap malam, kalau aku masih terjebak dalam lautan kenangan."
~Alighty Christaline~

🍂


Di Rumah Putih

     Jordan sedang memarkir mobil atas permintaan tuan Urdagyas, karena ia sangat terburu-buru menuju ke rumah putih. Setelah itu Jordan melihat ada seorang wanita sedang berjalan menuju pekarangan. Ia memperhatikan wanita itu dan mulai menebak dengan pikirannya.

"Ia pasti Claudy."

Mereka menemukan Claudy dan ibunya setelah sempat menghubunginya beberapa kali untuk memastikan di mana lokasi pertemuan. Rumah itu ternyata tempat tinggal Claudy bersama ibunya, sebelum Halvard memindahkan mereka ke rumah bernuansa kayu yang ada di jalan sebelah sana.

Saat mereka tiba di lokasi, tuan Urdagyas langsung masuk ke dalam rumah dan mendapati dua orang wanita sedang berdebat dengan sangat serius.

Awalnya Claudy bermaksud menemani ibunya, tapi dengan terpaksa ia harus keluar dari dalam ruangan karena perdebatan yang terjadi semakin memuncak.

Claudy duduk sendiri di bawah pohòn yang rindang dan tidak peduli pada udara yang dingin di luar. Raut mukanya sangat murung dan sepertinya ia sedang tertekan. Jordan terus berjalan mendekatinya, sambil memastikan sekelilingnya aman.

"Hai, nona," sapanya dengan mata bersinar dan senyum yang ramah.

Claudy tersentak, "Iya, hai," jawabnya sedikit tersipu.

"Kamu pasti Claudy," ucap Jordan tanpa ragu sambil menatapnya.

"Ya, aku Claudy. Kamu Jordan 'kan?" tanyanya agak ragu. Karena memang ia belum sempat berkenalan dengan Jordan walau pun mereka sudah pernah bertemu waktu di villa.

"Iya, aku Jordan," jawabnya singkat dan mengulurkan tangannya.

Sore itu menjadi momen baru bagi mereka untuk saling mengenal. Jordan duduk menemaninya di luar ruangan sambil menunggu dan berjaga-jaga hingga situasi di dalam rumah putih kembali tenang.

 Jordan duduk menemaninya di luar ruangan sambil menunggu dan berjaga-jaga hingga situasi di dalam rumah putih kembali tenang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Suasana gaduh di dalam rumah putih..

"Aku sudah mengatakan padamu berulang kali nyonya Salsa. Aku tidak merebut tuan Urdagyas darimu. Selama ini kami bertemu hanya untuk kepentingan anaknya Claudy."

I Choose You [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang