"Terimalah ini untuk baby bukan untukmu, lagi pula kau hanya memiliki harta orang tuamu, apa hebatnya"
"Lebih baik aku membanggakan harta orang tauku dari pada harus menerima uang darimu, tidak akan aku biarkan anakku memakan hartamu"
"Kau sangat sombong!
"Aku belajar darimu"
"Kalau bukan karena aku, kau tidak akan mungkin memiliki baby, jadi kau tidak perlu sok berkuasa"
"Mulutmu sangat kotor, harusnya kau menyesal bukan bangga dasar kuman!
"Apa kau bilang! Kau tidak tau kau itu sedang berhadapan dengan siapa, jika aku mau! Aku bisa saja menghancurkan hidupmu"
"Tidak perlu banyak bacot, kau sudah melakukannya! Harusnya aku masih bersenang2 dengan temanku dan kau sudah menghancurkan hidupku dengan memberi beban padaku"
"KAU....
"SRETTT....Brakkk....
Gulf menjambak rambut mew dan membenturkan kepala mew kebody mobilnya."Diam kau! Jangan terlalu banyak bicara atau tidak aku akan membuat kau kembali menjadi orang idiot"
"Kana! Sakit!
"Lebih sakit mana dibandingkan dengan hatiku, pergi kau! Jangan pernah tunjukan wajahmu lagi didepanku"
"Memangnya kau fikir kau bisa lepas begitu saja dariku, jangan terlalu membenciku nanti anakmu akan mirip denganku"
"Lalu kau pikir aku harus menyukai laki2 sepertimu, setelah menikmati tubuhku lalu kau lepas tanggung jawab"
"Aku datang kesini untuk bertanggung jawab dengan anak yang kau kandung, memangnya kau ingin aku tanggung jawab seperti apa, kau ingin aku menikahimu, jangan harap! Aku hanya mencintai istriku bukan pria jadi2an sepertimu"
"Ada apa gulf?
Tanya salah satu pria yang baru saja datang menghampiri gulf."Siapa kau?
Tanya mew pada pria itu."Harusnya aku yang bertanya siapa kau, kenapa kau mengganggu kekasihku"
"Apa kau bilang! Kekasih"
"Iya, aku kekasih gulf! Dan 1 minggu lagi kami akan menikah, kau punya keperluan apa berteriak pada gulf, apa kau ayah dari anak yang sedang gulf kandung, tapi maaf tuan, anak ini sebentar lagi akan menjadi milikku"
"Owh rupanya kalian pasangan gay"
Gulf yang masih kesal pada mew, menarik kerah baju mew dan membenturkan kespion mobilnya.
"Ngaca mew ngaca!
"Hentikan!
Ucap singto yang datang karena melihat mew dan kana semakin tidak terkontrol."Mew ayo kita pergi! Aku fikir kau datang untuk mengucapkan selamat, tapi kenapa kau malah ribut dengan kana"
"Dia duluan!
"Duluan bapakmu! Kau yang menghinaku lebih dulu"
"2 kali kau melakukan kekerasan padaku! Kau harus bertanggung jawab padaku"
"Tidak usah lebay!
"Sing bawa dia!
"Berani kau menyentuhku, akan aku patahkan kakimu"
"Sing seret dia!
"Mew hentikan, lebih baik kita pulang"
"Tidak bisa! Aku harus pulang dengan dia"
"Ayo gulf kita pulang, aku tidak mau kau stres karena laki2 tidak berguna sepertinya"
"Ayo kit, aku juga muak lihat wajahnya"
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Sitter Kana [End]
Short StoryBrakk....!!! sebuah mobil berwarna hitam terjun bebas kedalam jurang. Type thiwat pasangan dari mew suppasit tewas ditempat. sedangkan mew koma.