Baby Sitter Kana [End]

part 22😈

Mew menurunkan kana di sofa, sedangkan 4 bodyguardnya mengikuti dari belakang sambil menggendong win.

"Win sayang, win pulang dengan paman2 dulu na, biar mami nanti pulang dengan daddy"

"Daddy sama mami bertengkar?

"Tidak? Mamimu hanya butuh hiburan, jadi daddy akan menghibur mami dulu"

Win menatap bingung pada orang tuanya, tapi kemudian dia mau pulang bersama paman2 bodyguardnya.

Setelah win pulang, mew mengunci pintu ruangannya.
Kana duduk dipojokan sofa sambil membelakangi mew.

"Mau sampai kapan kau seperti ini?
Tidak punya keinginan untuk berbaikan denganku?

"Tidak!

"Kau tidak rindu padaku?

"Tidak!

"Katakan padaku dimana letak salahnya aku, aku bersedia meminta maaf padamu"

"Aku tidak ingin bicara denganmu"

"Ya sudah kalau begitu, aku akan tunggu sampai kau mau bicara padaku"
Mew naik keatas sofa dan membaringkan tubuhnya dengan berbantalan paha kana.

"Dari pada kita tidak saling bicara, lebih baik aku tidur dipangkuanmu, jika kau sudah mau bicara bangunkan aku"

"Phi! Tidak seperti ini"

"Lalu kau mau seperti apa? Mau main...

"Tidak!

"Aku belum selesai bicara"

"Tapi aku tau apa yang ingin kau katakan"

"Kau pengertian sekali, apa kau masih ingat suara kudanya seperti apa? Kudaku pandai mendesah"

"Menyingkir kau dari pangkuanku, kau sangat menyebalkan"

"Tidak mau, aku mau bermanja2 denganmu"

"Tidak tau malu, berapa umurmu sekarang"

"Aku merasa muda jika sedang bersamamu"

"Kruk..kruk...

"Aow suara apa itu? Sepertinya cacing dalam perutmu sudah menjerit, coba kita lihat apa yang tadi kau beli untukku, kita bisa makan bersama"

"Aku tidak mau, aku beli itu untukmu kau makan saja"

"Aku bisa berbagi denganmu"
Mew bangkit dari baringnya dan memeriksa kotak makanan yang kana bawa.

"Emm...sepertinya ini enak!
Aa...makan dari tangan ku saja"

"Tidak mau"

"Owh... kau mau langsung dari mulutku?

Kana menatap sinis pada mew.

"Makanya makan saja, jangan gengsi aku tau kau sudah lapar"

"Aku bilang tidak ya tidak, phi ga paham bahasa manusia?

Mew melepas jas dan kancing lengan kemejanya, mew menggulung lengang bajunya sampai siku lalu membuka kancing bajunya hingga dada.
Kana menelan salivanya kasar saat melihat dada mew mengintip dari balik bajuya.

"Kau mau minum? Aku akan menyuruh OB membuatkan minuman untukmu"

"Jangan tawari aku ini itu, aku tidak mau"

Mew mengangkat kaki kana keatas sofa lalu ditarik hingga kana berbaring.

"Apa kita harus melakukan sesuatu terlebih dulu agar kau tidak merasa canggung padaku"

Mew menyentuh pipi kana dengan jarinya lalu mendaratkan jarinya pada
Bibir kana.

"Cup...
Mew membungkukan tubuhnya lalu mencium bibir kana.