Raka 09

23.4K 719 6
                                    

Thank you buat yang vote🫶🏻
Tolong ya buat yang lain ikut vote juga, jauh bgt vote sama readersnya heuheu. Sedih aku

                                     •Raka•

                
Tiara tidak percaya dengan apa yang baru saja ia lakukan, ia berpuluh kali mencuci tangannya di wastafel seolah-olah noda di tangan nya tak akan pernah hilang

Tok tok

"Keluar"

Raka mulai kesal karena mendengar tangisan Tiara dari dalam kamar mandi yang sudah menghabiskan waktu selama 30 menit. Tiara keluar dengan mata sembab serta hidungnya yang kemerahan

"Ayo makan"

Tiara hanya menurut mengikuti Raka yang berjalan keluar dari kamar menuju ruang tengah apartemen. Ada chiken katsu serta minuman green tea yang seperti nya baru laki-laki itu pesan

Tiara pun duduk dikursi yang bersebrangan dengan Raka, ia segera meminum green tea yang berada didepannya. Menangis membuat tenggorokan nya sangat serat

"Gue bolehin lo ikut basket" Raka berucap tenang sementara Tiara hanya diam sambil mengambil chiken katsu lalu memakan nya

"Tangan lo enak, gue gabisa bayangin nanti punya lo seenak apa"

"Uhuk"

Tiara segera kembali meminum green tea miliknya, kenapa laki-laki di hadapan nya ini sangat frontal bahkan sangat enteng mengucapkan kata-kata seperti itu

Tiara kembali tidak menjawab, ia takut salah berbicara dan membuat Raka melakukan hal yang tidak-tidak

"Inget, jangan pernah main-main sama gue. Atau lo bakal kena akibatnya"

Tiara mulai jengah ia menatap Raka marah

"Kaka siapa aku sih? Seenaknya ngatur-ngatur. Aku gasuka! Please lepasin aku" ucapnya memohon di akhir kalimat

Raka tersenyum miring, gadis kecilnya sudah bisa marah ternyata

"Pada intinya lo itu milik gue, Lo mau lepas? Boleh, tapi—"

Raka menggantung kan kata-katanya, membuat Tiara menaikan sebelah alisnya

"Tapi apa?" Tanya nya tapi Raka tetap bungkam ia malah mengambil rokok yang berada di meja lalu menyesapnya dan matanya lurus menatap Tiara

"Sini" Raka mengkode lewat matanya agar Tiara berpindah duduk disampingnya "Gue bakal kasih tau kalo lo duduk disini"

Tiara berdiri dengan kasar ia duduk disamping Raka. Raka menarik pinggang Tiara membuatnya berhadapan. Tiara menelisik tatapan mata Raka tapi ia tak menemukan apapun disana ia malah tersesat melihat tatapan mata yang sangat gelap itu, membuatnya menunduk memutus kontak mata yang baru saja mereka lakukan

Raka menaikan dagu Tiara dengan jari nya sehingga membuat Tiara kembali menatapnya, Raka mengusap bibir Tiara dengan ibu jari miliknya lalu memasukan nya ke dalam mulut hangat Tiara menurunkannya secara perlahan. Raka kembali menyesap rokoknya lalu mengeluarkan asap tersebut ke bibir Tiara yang masih terbuka

Tiara hanya diam seolah tubuhnya terkunci untuk melakukan perlawanan terhadap Raka. Tapi respon tubuhnya selalu sama ketika Raka menyentuhnya aliran darah nya terasa makin cepat, ia juga seperti merasakan banyak kupu-kupu berterbangan dalam perut miliknya. Tiara mengerjapkan mata nya, kembali ke awal ia ingin bertanya hal tadi dan bebas dari pria di hadapannya ini

"Gimana caranya biar aku bebas dari kaka?" Tanya nya dengan suara pelan

Raka menatap gadis dihadapannya lalu mengeluarkan senyum devil miliknya

RAKA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang