Crash

379 37 2
                                    

"Cari siapa?" lirih Lisa di balkon apartmentnya melihat Ruto masuk ke apartment nya dan terlihat kebingungan mencari keberadaan Lisa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Cari siapa?" lirih Lisa di balkon apartmentnya melihat Ruto masuk ke apartment nya dan terlihat kebingungan mencari keberadaan Lisa.

"Nuna tau aku tidak bisa membencimu atau jauh darimu....tapi kenapa?"
"Kenapa terus membuatku marah dan cemburu hmm?" ucap Ruto yg langsung menyambar bibir Lisa dan menghimpit tubuh Lisa ke dinding balkon.

"Maaf...." lirih Lisa yg langsung membalas ciuman Ruto dan mengalungkan lengan nya di leher Ruto.

"Melihat laki-laki lain menatapmu dengan tatapan memuja saja sudah membuatku sangat marah, apalagi sampai ada yg berani mengaku memilikimu, membuatku ingin membunuhnya dengan tanganku sendiri" ucap Ruto yg semakin panas mencumbui Lisa hingga menggingit bibir Lisa.

"Bukan seperti itu yg terjadi, sungguh sshhh..." Lisa melenguh saat ciuman panas Ruto mulai turun ke lehernya.

"Nuna harus dihukum"
"Akan aku buat sampai nuna tidak bisa berjalan besok, agar semua orang tau you're mine, just mine" bisik Ruto yg langsung membawa Lisa kembali masuk ke kamarnya, merebahkan tubuh Lisa ke ranjang dan menindihnya.

"Kenapa mencariku disini? Kenapa seyakin itu aku aku akan menunggu disini?" tanya Lisa disela ciuman panas mereka.

"Karna aku tau nuna juga menginginkan aku, hanya aku" bisik Ruto.

"Jangan terlalu berhalusinasi, aku tidak seingin itu" bisik Lisa dengan suara sensualnya

"Nuna yakin hanya aku yg berhalusinasi?" tanya Ruto yg sudah berhasil meloloskan semua pakaian yg Lisa kenakan dan bles..... Langsung memasuki milik Lisa.

"Aaahhh....sakit" jerit Lisa mencengkeram erat punggung Ruto karena Ruto memasuki nya penuh hanya dengan satu hentakan dan tanpa pemanasan.

"Tapi nuna sudah basah" ucap Ruto mulai menggerakkan pinggul nya dengan tempo cepat. Dan mengubah suara jeritan sakit dari Lisa menjadi desahan.

"Ruto...aku lelah" lirih Lisa saat Ruto mulai mencumbunya lagi meski sudah tiga kali mendapat pelepasan.

"Sayangnya aku tidak peduli cantik, aku menginginkanmu....sangat menginginkan mu hingga membuat aku benar-benar gila" ucap Ruto bersamaan dengan Ruto memasuki Lisa untuk yg ke empat kalinya.

"Aku..rasa...aku..benar...benar..tidak..akan.. bisa..berjalan..besok" ucap Lisa terbata karena masih dalam posisi bercinta dengan Ruto.

"Nuna sudah menjadi canduku..."
"Jangan pernah mengkhayalkan laki-laki lain saat bercinta dengan ku baby..."

"Tidak....pernah..." ucap Lisa.

"Kalau begitu desahkan namaku baby.."

"Ha...ru..to, ah...." teriak Lisa karena Ruto semakin mempercepat temponya hingga pelepasan nya yg keempat.

🦋🦋🦋

"Nuna kenapa?" tanya Ruto setelah membuka matanya di pagi hari dan mendapati Lisa yg beberapa kali bolak balik toilet.

Secret Message (Haruto Lalisa) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang