Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kenapa senyum-senyum sendiri? Ciye...adik kecil gw uda punya pacar nih kayaknya" goda Sandara kakak sepupu Lisa.
"Bukan pacar eonni"
"Oh....jadi masih pedekate...belum jadi pacar" goda Sandara sambil senyum-senyum menatap Lisa. "Orang mana Lisa?" tanya Sandara.
"Orang Jepang eon..."
"Daebak....baru satu hari ke Jepang sendiri lo udah langsung punya gebetan orang Jepang? Mau ngikutin jejak Jidi huh?" Sandara makin semangat godain Lisa.
"Bukan eon.....bukan pacar, bukan gebetan juga, hanya teman....lumayan bisa ngajari gw bahasa Jepang. Lagian dia masih bocah banget eon, dia bahkan pamit ke gw mesti buruan tidur karena besok mesti sekolah." Lisa tertawa geli ketika menjelaskan nya.
"Usia hanya angka Li, beberapa tahun kedepan tinggi badannya akan jauh diatasmu" ucap Sandara yg masih menggoda Lisa.
"Eonni sendiri?"
"Gw kenapa?" Sandara bingung.
"Menolak Jidi oppa dengan alasan dia lebih muda" goda Lisa terbahak dan lari sebelum di tampol eonni nya. Dan skakmat....Sandara dibuat kicep oleh kalimat Lisa. . . . "Papa mengadakan pelatihan trainee di Jepang juga?" tanya Lisa yg sedang duduk di meja makan bersama papanya.
