Malam sudah datang dan devano baru saja keluar dari apartemen Lily dan mengendarai motor nya dengan santai namun sebelum tiba-tiba ada sebuah mobil Alphard yang berhenti di depannya.
" Apa-apaan sih? " Kesal devano lalu turun dari motornya setelah membuka helm.
" Woii bisa minggir ga? nyari ribut lo" sambung devano.
Dua orang gadis keluar dari pintu kiri dan kanan mobil itu dengan kaca mata yang seperti nya devano kenal dengan kacamata itu tapi dia tidak ingat siapa.
Kedua gadis itu membuka kacamatanya membuat devano kaget " haii " sapa salah satu gadis itu dengan senyum manisnya.
" S-syla?S-ena? " Kagetnya namun masih tidak percaya dengan apa yang dia lihat.
" Apa kabar Van? " Tanya Sena.
Devano masih membeku di tempat perlahan ia mendekati kedua gadis itu lalu memperhatikannya dari bawah sampai atas " Lo setan kan yang menjelma jadi sahabat gue ".
" Gila parah sih Lo pasti Lo tau gue lagi kangen sama mereka berdua makanya Lo menjelma jadi mereka gue ini devano elo ga bakal bisa nipu gue setan " ucapnya tak percaya.
Pleetakk
Tangan syla dengan entengnya menjitak kepala devano " sekate-kate Lo ngatain kita berdua setan emang ada ha setan secakep gue ".
" Jadi Lo beneran syla?Bukan setan? " Tanya devano.
" Ya bukanlah anjer ya Allah dosa apa aku punya sahabat modelan kek gini " depresi syla.
Devano berloncat heboh memeluk syla dengan sangat kuat hingga membuat gadis itu tak bisa bernafas " w-woii g-gue g-ak bisa n-afas" ucap syla sengangapan dan mendorong devano.
Akhirnya devano melepaskan pelukannya dari syla tapi masih melompat-lompat " hehe sorry-sorry kesenangan " cengirnya " makasih ya Allah engkau mengabulkan doa hambamu ini " syukurnya menatap langit.
" Ehm gue ga di peluk nih? " Kode Sena.
Devano langsung memeluk Sena dengan hangat melepaskan rindunya terhadap kedua sahabat kecilnya.
" Makasih kalian berdua udah mau balik sumpah gue kangen banget " satu tetes air mata devano jatuh sangking senangnya.
" Ihh nangis hahaha seorang devano ketua geng motor stored nangis viralin ga sih? " Ejek syla.
Dengan cepat devano mengusap air matanya itu " ngeselin Lo " .
Syla tertawa pelan sebelum akhirnya dia ingat seseorang " oh ya btw kak Zai mana ya harusnya kan gue nemuin dia dulu kok malah jadi nemuin Lo " ucap syla membuat mood devano hancur.
" Ya mana gue tau Lo pikir gue emaknya apa " cibir devano .
" Yaudah jadi kok ngegas anjer ".
" Ya Lo bikin gue emosi ".
" Gue cuma nanya ya gigi kerbo "
" Lambe mu itu gigi kerbo dasar upil semut "
" STOPPP!! " Lerai Sena " baru ketemu dah ribut Congor Kelen berdua tuh akur kek sekali-kali capek gue liat nya " sambung Sena kesal.
" Ya ya sorry tapi Lo nggak tau juga kak Zai dimana? ".
Pertanyaan syla membuat Sena tersedak ludahnya sendiri " Emmm enggak gak gue gatau " ucap Sena gugup sembari memalingkan wajahnya.
" Terus Lo Napa gugup gitu? " Curiga syla saat melihat gelagat aneh sepupunya.
" Ha?enggak gue ga gugup balik yok dah larut nih " ajak Sena.
KAMU SEDANG MEMBACA
27.831 (END)
Teen FictionCerita ini tentang gadis dari keluarga mafia yang sangat rumit. Banyak nyawa akan terenggut di cerita ini serta banyak juga air mata yang akan terjatuh. Bagaimana nasib gadis malang ini? Apakah dia akan mendapatkan kehidupan yang bahagia atau malah...
