Chap 12. Takaoka (2)

405 56 2
                                    

𝙏𝙮𝙥𝙤? 𝙂𝙤𝙢𝙚𝙣𝙣𝙖𝙨𝙖𝙞 🙏🏻

𝘗𝘦𝘳𝘦𝘮𝘱𝘢𝘵𝘢𝘯 𝘪𝘮𝘢𝘫𝘪𝘯𝘦𝘳 𝘮𝘶𝘯𝘤𝘶𝘭 𝘥𝘪 𝘥𝘢𝘩𝘪 (𝘕𝘢𝘮𝘦). '𝘈𝘬𝘶 𝘪𝘯𝘨𝘪𝘯 𝘴𝘦𝘬𝘢𝘭𝘪 𝘮𝘦𝘳𝘰𝘣𝘦𝘬 𝘮𝘶𝘭𝘶𝘵𝘯𝘺𝘢.' 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘦𝘴𝘢𝘭 𝘴𝘦𝘮𝘣𝘢𝘳𝘪 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘦𝘱𝘢𝘭𝘬𝘢𝘯 𝘵𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢.

"𝘛𝘪𝘥𝘢𝘬! 𝘔𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘨𝘢𝘮𝘶, 𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢 𝘢𝘥𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘶𝘳𝘪𝘥-𝘮𝘶𝘳𝘪𝘥𝘬𝘶!" 𝘬𝘢𝘵𝘢 𝘒𝘰𝘳𝘰-𝘴𝘦𝘯𝘴𝘦𝘪 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘢𝘳𝘢𝘩.

"𝘒𝘰𝘳𝘰-𝘴𝘦𝘯𝘴𝘦𝘪!" 𝘴𝘦𝘳𝘶 𝘮𝘶𝘳𝘪𝘥 𝘬𝘦𝘭𝘢𝘴 𝘌.

"𝘈𝘱𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘬𝘢𝘶 𝘭𝘢𝘬𝘶𝘬𝘢𝘯.. 𝘗𝘢𝘥𝘢 𝘮𝘶𝘳𝘪𝘥-𝘮𝘶𝘳𝘪𝘥 𝘵𝘦𝘳𝘤𝘪𝘯𝘵𝘢𝘬𝘶?!"

***

Koro-sensei terlihat sangat marah, terbukti dari kulitnya yang berubah warna menjadi merah.

Dengan santai Takaoka menepis tentakel Koro-sensei dan berbalik menatapnya.

"Apa ada masalah, monster? Tanggung jawab guru olahraga sudah diberikan kepadaku. Hukuman tadi pun masih wajar dalam mendidik."

(Name) sudah tidak tahan dengan semua ocehan Takaoka, tapi sebisa mungkin ia menahan emosinya. Kanzaki mencoba menenangkan (Name) yang sudah berkali-kali menyumpah serapahi Takaoka.

"Waktuku melatih mereka membunuhmu tidak banyak lho. Tentu saja aku harus keras pada mereka. Atau ada alasan lain? Kau mau menyerangku yang sama sekali tak mencelakaimu hanya karna kita berbeda pandangan?"

Sudah cukup, (Name) baru saja akan bergerak dari tempatnya namun Karasuma menahannya.

Akhirnya kelas E terpaksa harus melakukan latihan seperti yang diperintahkan Takaoka. Mereka semuapun diminta untuk melakukan pemanasan 30 kali squat jump.

Bagi (Name) yang sudah terlatih semenjak menjadi pembunuh, pemanasan seperti ini bukan apa-apa baginya, tapi bagaimana dengan murid kelas E?

"Ya-yang benar saja!"

"30 kali squat jump? Kita bisa mati!"

"Aku tidak kuat!"

"Masih ku pantau belum ku cincang." hmm mulai dah.

Beberapa anak perempuan tentu tidak mampu untuk menangani pelatihan Takaoka yang berat itu. Seperti Kurahashi yang nampak sudah tak kuat dan menyebut nama Karasuma. Takaoka yang mendengarnya menjadi marah dan hendak memukul Kurahashi.

(Name) yang berada di dekat Kurahashi pun tak tinggal diam. Lalu, entah karna pikiran mereka yang sinkron atau apa, saat Takaoka meluncurkan pukulannya Karasuma menahan Takaoka dan (Name) menarik Kurahashi secara bersamaan.

"Sudah cukup, jika mau main kasar. Aku akan meladenimu." kata Karasuma.

"Sudah kubilang untuk jangan menyentuh teman-temanku bukan?"

***

"Karasuma, pilihlah salah satu murid yang sudah kau didik. Dia akan bertarung melawanku. Dan jika bisa mengenaiku sekali saja, akan kuakui metode mengajarmu dan pergi dari sini. Tapi.. Kita tidak akan menggunakan pisau ini." kata Takaoka. Ia membuang pisau anti sensei dan mengeluarkan pisau asli.

"Kita akan pakai yang asli." ujarnya. (Name) memandang pisau asli yang diperlihatkan Takaoka.

"Pisau asli katamu? Hentikan! Mereka tidak dilatih untuk membunuh manusia!"

Little Killer || Ansatsu Kyoushitsu x Reader || [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang