BAGIAN SEBELAS

2.1K 169 14
                                    

Cklek...

Alice membuka pintu kamar Ace secara perlahan.

"Ac—" Ucapan memanggil Ace terhenti begitu saja melihat kamar Ace di penuhi oleh foto-fotonya bahkan barang-barang dia yang menghilang.

Alice membukam mulutnya tak percaya dengan apa yang dia liat. Bahkan paper bag yang ia pegang sudah terjatuh ke lantai saking tak percaya dengan apa yang dia lihat sekarang. Alice terus melihat isi kamar Ace hingga matanya jatuh pada sebuah foto mirip Raka. Alice mendekat ke foto tersebut. Lagi-lagi dia membukam mulutnya tak percaya serta mata yang membulat.

LO HARUS MATI!!!

Bacaan itu yang membuat Alice membukam mulutnya. Bacaan yang terletak tepat di foto Raka. Selain itu banyak juga kertas-kertas notes kecil yang tertempel di sebelah foto. Kertas itu berisi tentangnya.

Alice, cuma punya gue!

Alice, lo cantik banget.

Al, gue suka sama lo.

Gak ada yang boleh rebut Alice!

Alice Angeline you are mine dear!

"Alice!!"

Alice seketika menoleh ketika mendapati suara yang memanggilnya. Tubuh Alice menegang melihat Ace yang baru saja keluar dari kamar mandi hanya menggunakan handuk sebatas pinggangnya.

"Apa yang lo liat hah?" tanya Ace menatap Alice mengintimidasi.

Mata Alice berkaca-kaca memandangi Ace.

Plak!

Satu tamparan keras Alice berikan pada Ace. Hal itu membuat Ace terkejut melihat apa dilakukan Alice padanya.

"Aku nggak nyangka ternyata kamu dalang dari semua ini. Aku minta tolong untuk nyariin penguntit itu tapi nyatanya kamu orangnya! Kenapa kamu lakuin semua ini Ace!!" teriak Alice sudah menangis.

"Kamu pembunuh! Kamu yang membunuh Raka! Tapi kamu berpura-pura nggak tahu dan malah aku yang tertudu! Kamu jahat Ace! Jahatt!!"

Alice menunjuk Ace dengan jari telunjuknya. Ia menatap cowok itu sangat tajam.

"Aku nggak mau kenal sama orang kayak kamu lagi! Mulai hari ini kamu jauhin aku!!" Setelah mengatakan itu, Alice langsung pergi dari hadapan Ace. Namun, baru selangkah kaki berjalan Ace menarik tangan Alice hingga cewek itu jatuh kepelukannya.

"Gue nggak akan jauhin lo! Lo milik gue Al!!" tekan Ace. Alice mendorong tubuh Ace kuat membuat pelukan terlepas.

"Aku nggak mau jadi milik kamu! Kamu menjijikan Ace! Aku benci sama kamu!!"

Deg!

Perkataan Alice sungguh menusuk jantung Ace, membuat cowok itu terdiam tak sadar bahwa Alice telah meninggalkan kamar.

"Argh!! Sial!!" Ace dengan cepat memakai pakaiannya, mengejar Alice yang sudah keluar kamar. Semua sudah terbongkar. Kini saatnya memulai semuanya.

~~~

Alice telah keluar dari rumah Ace. Dia berjalan sambil menangis. Masih tak menyangka bahwa Ace adalah pelaku dari semua masalah. Apakah tentang foto dirinya itu adalah juga perbuatan Ace? Dan apakah cowok itu sebenarnya adalah Ace?

"Alice!!" teriakan memanggil namanya dari belakang membuat langkah Alice terhenti. Dia mencoba menoleh ke belakang, mendapati Ace yang tidak jauh darinya.

Alice segera berlari. Melihat itu Ace secepat mungkin mengejar Alice. Terkejar. Ace berhasil mendapatkan Alice.

"Berani banget lo lari dari gue!" bentak Ace menatap Alice tajam.

Secret Aceel [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang