ICK ~21

328 13 0
                                    

saat mereka membuka pintu,mereka melihat Sinta yang sudah terduduk di sofa yang di sediakan di sana.

"silahkan masuk mas Rafael"sambut kepala satpam di tempat itu...

Rafael hanya ngengguk kecil dan masuk ke dalam sambil memegangi pundak Maudy.

"okeh mas Rafael,bisa di mulai"ucap kepala satpam

"maksud anda apa melabrak adek saya seperti itu sampai melakukan kekerasan kepada sahabat adek saya,memang nya anda tidak tau siapa saya?jelas anda hanya sibuk dengan dunia sendiri,wanita seperti anda seharus nya tidak berada di mall....tapi!berada di Rumah sakit jiwa!!!!" bentak Rafael dengan menekan kata (Rumah sakit jiwa)

"SONGONG BANGET LO!!EMANG LO SIAPA HAH!PRESIDEN LO?,LO ITU CUMA RAKYAT JELATA,DAN ASAL LO TAU GUE INI ANAK PEMILIK PERUSAHAAN ADIRTAMA GROUP,GUE BISA BELI HARGA DIRI LO SEMUA"Bentak sinta sembari menunjuk mereka semua

"SINTA!!!"bentak beni

sedangkan lini dan Maudy hanya melihat cekcok itu semua,karna ini bukan waktunya mereka berdebat tapi waktu perdebatan Abang Abang mereka dengan kedua manusia itu..

"GUE CAPE AMA LO SIN,LO MERASA DIRI LO PALING SEMPURNA, ASAL LO TAU PERUSAHAAN LO BISA BANGKIT DARI KEBANGKRUTAN ITU KARNA JASA IBU GUE,KALO GADA IBU GUE MUNGKIN LO UDAH LUNTANG LANTUNG DI JALAN"bentak beni yang sudah muak dengan sikap wanita nya ini..

"KENAPA HAH,TAKUT?TAKUT LO?LO TAKUT NYOKAP LO DI PECAT DAN LO JADI MISKIN IYA?GUE BISA BELI SEMUA NUA DARI BEN,LO PERNAH NGASIH APA SIH KE GUE?"Balas Sinta tak kalah kencang

"ASAL LO TAU GU-"ucap beni terpotong dengan sebuah suara yang sangat tegas

"DIAM"ternyata Zayn baru masuk ke dalam kantor satpam,semua nya pun tunduk hormat kecuali Sinta,beni dan keluarga Zayn

"KENAPA HAH?KENAPA LO TAKUT MAKAN NYA NYURUH GUE DIEM?IYA?HAH? JAWAB!?"tantang Sinta

"gila ni cewe"beo lini yang di angguki Maudy dan Rafael

Rafael mencoba menenangkab Maudy yang terseluput dari rasa takut..

lini?lini hanya memantau(cosplay Intel xixi)

Zayn menarik nafas geram,"tadi anda bilang,orang tua anda pemilik perusahaan ADIRTAMA GROUP?"tanya Zayn

"iya kenapa hah"

Zayn mengeluarkan hp nya,ia menelfon salah satu bawahan nya(tangan kanan)

Zayn meng loud speaker telfon itu dan tak lama di angkat...

[ halo Zayn ada yang bisa gue bantu ]

"hm,gini,apa kita ada menaruh saham di perusahaan adirtama group?"

[ ya,memang kenapa ]

"oke,bisa sebutkan berapa saham yang perusahaan kita taru?"

[ wait........pertama,kita di kenalkan oleh perusahaan adirtama group oleh ibu andayani.kedua kita menaruh saham sebesar 94% dari 100 milyar rupiah yang kita taruh di perusahaan adirtama group dan 6% nya dipinjam oleh bapak Tama Jagakarsa atau pemilik perusahaan adirtama group yang di gunakan untuk pembayaran gaji awal para karyawan yang sudah telat beri ]

"baik,trimakasih atas info nya"

[ sama sama,gue balik tugas bay ]

Tut

Zayn memasukan hp nya kedalam saku jas

"gimana?"Sinta tampak terdiam dan kini semua orang yang berada di ruangan itu tengah memperhatikan Zayn dan Sinta.

"gue gak takut"ucap Sinta lembut tamput lumayan seram

"masih ga takut Iyah?"Rafael berdiri dan mendekat ke arah Sinta,sedangkan Zayn duduk di samping Maudy.

Ini, Cerita Kita [ TIDAK BERLANJUT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang