(END) Aku ingin dunia ini dan dia

Bab 73

     Ketika Xie Shiyan pergi dengan wajah dingin, Ye Sa memalingkan wajahnya dan tidak menatapnya sampai pintu benar-benar hilang, dan Ye Sa berbalik untuk menatapnya.

    Dia tidak melihat Xie Shiyan kembali untuk waktu yang lama, dia menarik napas dalam-dalam, "Mengapa dia begitu pelit sekarang?"

    "Kamu bertengkar dengannya karena aku," Wen Muhan mengingatkannya dengan suara rendah.

    Ye Sa menoleh untuk menatapnya, "Jadi, apakah ini sesuatu yang pantas untuk dimarahi?"

    Wen Muhan tidak bisa menahan tawa mendengar nada suaranya yang tidak dapat dipercaya. Tidak heran Xie Shiyan marah, bagaimanapun juga, gadis ini benar-benar menekuk sikunya. bagus.

    Tapi dia menoleh padanya.

    Melihat wajah Wen Muhan masih sedikit merah, Ye Sa tahu bahwa ini adalah gejala demam tinggi, jadi dia bertanya dengan suara rendah, "Apakah kamu merasa lebih baik?"

    Wen Muhan mengangguk.

    Padahal, bagaimana bisa demamnya sembuh, apalagi sakit di kepala yang rasanya mau pecah.

    Tiba-tiba, Ye Sa mengambil benda putih panjang dari saku jas putih, menunggunya memegangnya di telapak tangannya, dan berbisik, "Aku membawakanmu barang bagus."

    "Apa?" Wen Muhan bertanya dengan penuh minat.

    Kemudian Ye Sa membentangkan benda itu di telapak tangannya, dan Wen Muhan tercengang.

    Setelah beberapa lama, dia tertawa kecil dan berkata, "Ye Sa, ini untuk anak-anak."

    Ye Sa membawakannya stiker penurun demam, dan dia benar. Umumnya, anak-anak menggunakan lebih banyak, karena demamnya berkurang. Stikernya memang benar. tidak memiliki efek pendinginan yang lengkap, paling-paling itu adalah beberapa efek fisik.

    Sama seperti saat seseorang demam, mengganti handuk di dahi seringkali membuat lebih nyaman.

    "Ini akan membuatmu merasa lebih nyaman, dan kepalamu tidak akan terlalu sakit," Ye Sa mau tidak mau melepas stiker penurun demam dan ingin menempelkannya di dahinya.

    Bagaimana bisa Wen Muhan menyerah dengan mudah, dan sedikit condong ke samping.

    Dia berbisik, "Aku bukan anak kecil."

    "Ini stiker anti demam, yang bisa digunakan oleh orang dewasa dan anak-anak. Aku seorang dokter. Dengarkan aku."

    Ye Sa meraih lengannya dan mengangkat tubuhnya. sedikit, tidak dapat membantu mengurangi demam. Tempelkan di dahinya. Ketika strip dingin menempel di dahinya, itu langsung membawa perasaan rangsangan dingin dan dingin, dan itu benar-benar membuatnya merasa jauh lebih nyaman secara instan.

    Wen Muhan, yang berada di depan lengan Ye Sa, juga sedikit mengendur.

    "Jadilah nyaman," Ye Sa menatapnya sambil tersenyum.

    Wen Muhan akhirnya menghela nafas, "Dokter Ye benar."

    Ye Sa segera tersenyum dan berbisik, "Tentu saja, Anda harus mematuhi Dr. Ye di masa depan."

    Setelah itu, dia ingin menjangkau dan menepuk Wen Muhan kepalanya, hanya ketika dia melihat tatapan pria di sebelahnya sedikit berubah, dia menyadari bahwa dia tampak sedikit berantakan.

    Wen Muhan bersandar ringan di bagian belakang kursi, dan menghela nafas tak berdaya.

    Dia bertubuh besar, dan dia harus memasang stiker anti demam yang sering digunakan anak-anak, yang sebenarnya agak memalukan. Wen Muhan masih sedikit macho di tulangnya, dia termasuk tipe orang yang tidak bisa dipertaruhkan dengan luka ringan.