Di sore yang indah, tampak seorang lelaki yang keluar dari kantornya. Dia adalah Nitolen, Ayah Relyn yang hendak pulang bersama sang istri.
Mobil putih milik Nitolen mulai menjauh dari kantor, melewati jalan raya yang begitu ramai.
Terlihat seorang Resita yang duduk di samping Nitolen sembari menatap kendaraan yang saling bersalipan. Begitupun mobil yang dikendarai suaminya juga menyalip beberapa kendaraan lain hingga akhirnya terparkir di garasi rumah.
Nitolen berjalan mengkori Resita lalu menekan bel rumah.
Relyn yang sedari tadi menonton televisi di ruang keluarga, sontak mematikan televisinya saat mendengar bel rumah berbunyi.
Dibukanya pintu rumah yang menampilkan sepasang insan usai bekerja. "Mama, Papa!" Relyn bersalaman dengan kedua orang tuanya.
Mereka masuk rumah bersama usai pintu tertutup kembali. Nitolen meletakkan tas kerja dan melepas dasi seraya ke ruang makan. "Astaga, kok nggak ada makanan?"
"Ini aku baru mau masak, kan kita juga baru pulang kerja, jadi nggak ada yang masak!" jawab Resita.
"Astaga. Kita juga lupa tadi nggak mampir ke warung makan!" imbuh Nito.
"Iya Mas," jawab Resita.
"Apa kita cari pembantu aja ya?" pikir Nito.
"Nggak usah Mas. Aku bisa masak kok, bisa bersihin rumah juga. Nggak perlu cari pembantu!" tolak Resita.
"Nggak Papa sayang, biar kamu nggak kecapekan juga, dan supaya Relyn ada teman di rumah!" celetuk Nito.
"Kalau itu keputusan Mas ya sudah, aku nggak bisa nolak!" jawab Resita.
"Ya sudah, nanti aku carikan pembantu! Untuk makan sekarang, kita pesan online saja ya!" Resita mengangguk.
***
Mereka makan malam bersama. "Relyn, setelah ini kamu ke kamar ya! Belajar!" ujar Resita sebelum memasukkan makanan ke mulut. Relyn mengangguk dan melaksanakan ucapan sang Mama usai makan.
Dengan kamar yang indah, menambah semangat Relyn untuk belajar.
Relyn bermain handphone usai belajar dan mengerjakan PR. Ia membuka whatsaap yang isinya membuat dahi mengerut. Relyn mendapat pesan dari grub Circle Anti Musuh
Circle Anti Musuh
Kio
Gimana grub yang
gue buat ini?
Baguskan?Viren
Apa lagi ini?Reyco
Bagus mata youKio
Mata you
sendiriFeki
Gimana menurut
lo, sayang?
@RelynRelyn
Nggak
bagusLiyli
Kalian berdua
pacaran ya?Relyn
Nggak
jangan
Percaya
sama
Feki!Mika
Eleh kalian pasti
pacaran kan?
Ngaku aja deh!Relyn
Enggak
Ka
![](https://img.wattpad.com/cover/322709068-288-k592766.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Diary Relyn
Teen FictionAlur hidup seseorang berbeda-beda. Tidak ada yang tahu selain Tuhan. Seperti cerita seorang Relyn. Remaja 15 tahun yang mengalami percintaan. Semula ia dekat dengan seorang cowok bernama Feki, namun berpacaran dengan Viren yang lebih dulu menyatakan...