Pagi ini di kediaman Farrel dan Kiara sedang ramai dengan teman temanya yang sedang bermain. Hari ini hari Sabtu mereka libur sekolah jadi memutuskan untuk main kerumah Kiara dan Farrel.
"Bagi lah cuyy," ucap Erlan pada Darren yang sedang memakan Snack pemberian Kiara.
"Noh minta Kiara masih banyak juga"ucap Darren.
"Gak! Gue pengen nya punya lo karena itu makanan kesukaan gue!"
"Ren kasih jangan kaya anak kecil lo pada, Snack aja diributin"ujar angel.
"Gak mau ay"ucap Darren.
"Kalian ribut terus berisik tau gak! Lan kayanya masih ada deh di lemari dapur cari aja disana"ucap Kiara.
"Bener Ra?"tanya Erlan dengan mata berbinar.
"Banyak bacot lo!" Ketus Farrel.
"Dih! Bodo amat." Erlan berjalan ke arah dapur untuk mengambil Snack kesukaannya.
"Rel main stick PS kuy," ajak Arka.
"Duluan nanti gue nyusul"ucap Farrel masih fokus dengan game online nya.
"Lama lo"ujar Darren.
"Ck! Ayo"
Farrel, Kenzie, Arka, Arhan dan Darren pergi ke ruang khusus main game di lantai atas bersebelahan dengan kamar Kiara dan Farrel.
"Eh yang lain pada kemana?" Tanya Erlan pada Kiara.
"Main ps"jawabnya.
"Oalah, oke"
"Daripada gabut mending masak kuyyy"ajak Kiara pada teman temannya.
"Kuy lah"seru Niken.
Saat ini para ciwi ciwi sedang kerkutat di dapur. Mereka sedang memasak untuk makan siang nanti.
"Key angkat ayamnya nanti gosong"suruh Naura.
"Eh iya cuy gue lupa"ucap Keyla.
"Ra, worternya mana? Ini air sayurnya udah mendidih"ucap Alya.
"Di wastafel noh belum dicuci, sana gih cuci dulu"suruh Kiara.
"Okeyy"
"Ra, lo emang betah sama kulkas idup itu?"tanya Niken tiba tiba.
"Betah betah aja, kenapa emangnya?"tanya Kiara.
"Gapapa sih, dia kan irit bicara"
"Dah gosah ngegosip dosa lo pada"ucap angel.
"Cih, lo aja tukang gosip"sahut Naura yang membuat teman temanya terkekeh.
"Itu khilaf"
"Khilaf khilaf tapi teterusan"timpal Keyla.
"Berisik lo pada mending bawa tuh makanan yang udah mateng ke meja makan sana"perintah Kiara.
"Tau lo pada ribut mulu," heran niken.
"Siap bu bos!"ucap angel dan Alya.
Setelahnya mereka berdua membawa makanan yang sudah matang ke meja makan.
"Udah selesai, kalian duluan aja sambil bawa sayur. Gue mau nyuci piring dulu"ucap Kiara pada Keyla, Niken dan Naura.
"Mau gue bantu gak?" Tawar Naura.
"Gak usah gue aja"
"Yaudah kita duluan ya, Ra."
"Iya sana"
Setelah kepergian teman temanya kini Kiara melanjutkan kegiatannya menyuci piring bekas mereka gunakan untuk memasak.
Selesai dengan pekerjaannya, Kiara bergegas ke teman temanya yang sudah menunggu dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kiarel [End] -REVISI!
Teen Fiction"Kenapa sih gue harus nikah sama kulkas kaya lo yang super duper ngeselin. Huh! Mending sama kambing gue nikah daripada sama lo"ucap Kiara. "Oke" . . . "Lo ngapain bawa gue ke sini Bambang?" "Turun" . . . "Lo mau nikah sama kambing kan?" Tanya Farre...