Kiarel [End] -REVISI!

9.Kiarel

30 menit diperjalanan akhirnya Kiara dan Farrel sampai di rumah baru. Disepanjang jalan tidak ada percakapan. Saat Farrel melihat ke samping yang tak lain ke arah Kiara ia melihat Kiara yang tertidur.

Tidak ingin membangunkan karna sangat pulas tidurnya akhirnya Farrel memutuskan untuk menggendong Kiara ala bridal style menuju kamar yang berada di lantai atas.

Rumah ini hanya ada 2 kamar yaitu kamar dilantai atas satu dan di lantai bawah satu dan itu kamar tamu.

"Gue kira berat ternyata enggak" gumam Farrel pada dirinya sendiri.

Setelah menyelimuti Kiara Farrel bergegas mengambil koper yang masih di mobil.

Farrel membawa dua koper punya Kiara dan membawanya ke kamar yang ditiduri Kiara. Farrel menaruh koper Kiara di depan lemari yang ada dikamar.

Baru ingin melangkah keluar dari kamar Farrel berhenti karna dipanggil Kiara.

"Rel"

"Kenapa?"tanya Farrel.

"Makasih"ucap Kiara.

"Hm"

"Bentar Rel"ujar Kiara.

Farrel membalikan tubuhnya menghadap Kiara. Mengangkat satu alisnya seolah bertanya 'kenapa'.

"Lo tidur di kamar tamu?"tanya Kiara.

"Iya, kenapa?"tanya balik Farrel.

"Gak kok"

"Gue kebawah"pamit Farrel.

"Iya"

Setelah kepergian Farrel, Kiara berniat membereskan baju bajunya ke dalam lemari, di lemari sudah ada beberapa baju mungkin pemberian kedua orang tua mereka.

30 menit berlalu Kiara selesai membereskan baju nya dan kamarnya. Karena ia merasa sangat lapar ia memutuskan untuk kebawah ralat ke dapur.

Sampai didapur Kiara membuka kulkas yang tidak ada isinya.

"Yah.. gak ada apa apa lagi"melas Kiara.

"Kenapa?"tanya Farrel saat melihat Kiara dengan muka memelasnya.

"Gue laper tapi di kulkas gak ada apa apa"jawabnya.

"Ayo"ajak Farrel.

"Kemana?"

"Cari makan"jawab Farrel.

Mereka berjalan keluar rumah beriringan. Farrel mengambil mobil di garasi dan Kiara menunggu di dekat gerbang. Kiara menaiki mobil yang sudah ada di hadapannya.

"Rel, gue pengen makan nasi goreng di depan sekolah aja boleh kan?"tanya Kiara.

"Hm"

Farrel kira Kiara tidak mau makan di pinggir jalan nyatanya mau, dia berbeda dari cewe yang lain. 20 menit berlalu mereka sampai di tempat penjual nasi goreng.

"Mang, nasi goreng dua sama es tehnya dua ya"ucap Kiara pada mamang penjual.

"Siap neng tunggu ya mamang buat dulu, duduk aja dulu"jawabnya.

"Iya mang"

"Rel abis ini mampir ke supermarket dulu ya"ucap Kiara.

Farrel hanya menganggukkan kepalanya. "Ish jawab kek!" ucap Kiara.

Farrel mengalihkan perhatian dari handphone ke arah Kiara.

"Iya nyonya Kiara Alqueena Biantara!" Ucap Farrel dengan menyebut kan nama Kiara yang di beri marga keluarganya.

Blushh

Kiara mengalihkan pandangannya ke arah lain karena pipinya sudah memerah. "Apaansih!" ucap Kiara berusaha menghilangkan rasa gugupnya.