Kiarel [End] -REVISI!

10.Kiarel

Saat ini Farrel, Kiara dan Fiola sedang berkumpul di ruang tv, mereka sedang mengobrol, ralat hanya Kiara dan Fiola saja yang mengobrol seperti biasa Farrel hanya menyimak.

"Kak kiara kok bunda belum pulang kesini sih"ujar Fiola.

"Bunda pulang malam"bukan bukan Kiara yang menjawab melainkan Farrel.

"Yah, padahal Fio pengen tidur bareng ayah bunda"ucapnya memelas.

"Fio mau tidur? Ayok tidur sama kak Kiara"ajak Kiara.

"Tapi Fio pengen sama ayah, bunda!"

"Nanti juga ayah sama bunda pulang ke sini, jadi Fio tidur duluan aja sama kaka yuk, iyakan bang"ujar kiara.

"Hm"dehem Farrel.

"Yaudah deh, tapi bang Farrel sama kak Kiara tidur bareng Fio ya"ucap Fiola.

Kiara mendongak melihat ke arah Farrel meminta jawaban. "Ayo"ajak Farrel dan menggendong Fiola.

Kiara masih diam ditempatnya. "Kak Kiara ayo jangan diem aja!" Fiola menyadarkan Kiara.

"Ah iya, let's go!"

Mereka berjalan menuju kamar atas, sesampainya di kamar mereka langsung menuju kasur untuk tidur.

"Kakak sama abang jangan tinggalin Fio ya, kalian harus disini aja sampe Fio bangun"perintah fiola.

"Iya Fio"jawab Kiara.

"Tidur!" peringat Farrel.

Fiola mengangguk lalu tidur di tengah-tengah antara Kiara dan Farrel.

Pukul 21.45 dua orang paruh baya baru saja sampai di perkarangan rumah Farrel dan Kiara. Mereka ialah Fiana dan juga Fairel yang baru selesai dengan pekerjaannya.

"Assalamu'alaikum"salam mereka berdua, tetapi tidak ada yang menjawab karena sepi mungkin sudah pada tidur.

"Udah pada tidur kali bun"ucap Fairel.

"Iya kali ya"

"Ya udah ayok kekamar tamu istirahat"ajak Fairel.

Mereka berjalan menuju kamar tamu. "Yah, bunda mau cek ke kamar mereka dulu sekalian ngambil Fio" ucap Fiana.

"Ya udah"setelah mendapat persetujuan dari Fairel, Fiana bergegas menuju kamar atas.

Ceklek

Fiana membuka pintu pelan dan kebetulan pintunya tidak dikunci. Fiana tersenyum melihat pemandangan didepannya yang ia lihat Kiara dan Farrel memeluk Fiola dan tangan mereka saling bersentuhan.

"Udah cocok nih jadi orang tua mereka haha"ujar Fiana pada dirinya sendiri.

Fiana berjalan mendekat menuju kasur yang ditempati mereka, dan mengambil Fiola dengan sangat hati hati agar tidak mengganggu tidurnya Farrel dan Kiara.

Setelah mengambil Fiola, Fiana berjalan keluar kamar yang ditempati Farrel dan Kiara.

.
.
.

Jam menunjukan pukul 05.15, Kiara terbangun dari tidurnya.

Eughh

Saat Kiara membuka mata ia terkejut karna posisi Kiara yang memeluk Farrel yang masih tertidur. Kiara langsung melepaskan pelukannya. Saat ingin beranjak Kiara berhenti karena mendengar suara Farrel.

"Enak ya meluk gue" ucap Farrel yang membuat Kiara kaget sekaligus malu.

Kiara membalikan tubuhnya menghadap ke arah Farrel. "Enggak! Gue kira kan guling"ucapnya membela diri tidak mau malu.