Hari kelulusan

39 0 0
                                    

Singkat cerita, setelah melewati Classmeting selama seminggu penuh, kini hari yang menegangkan telah tiba, yaitu pembagian raport. Dimana para siswa siswi melihat nilai hasil belajarnya, terutama anak kelas XII. Dimana hari ini diumumkan pengumuman lulus atau tidaknya.

"Nay, gue deg degan banget sumpah" Ucap Kalissa saat hendak menuju mading, dimana tempat pengumuman lulus atau tidaknya.

"Gue juga, tapi kita Positif thinking aja ya, moga aja lulus".

Setibanya di mading, banyak sekali siswa siswi yang berkumpul disana dengan tujuan yang sama. Yaitu ingin melihat apakah mereka lulus. Disana juga diumumkan siswa dan siswi terbaik di sekolah SMA Cahaya Nusa.

"Yuhuuuu, kita lulus Nay!!!" Sorak Kalissa melompat lompat bak cacing kepanasan. maklum orang seneng.

"Waitt? Gue terpilih jadi siswi terbaik? Serius ini?" Nayla menutup mulut tak percaya saat melihat namanya tertera di kolom bertuliskan Siswa dan Siswi terbaik SMA Cahaya Nusa.

"Congratulations Nay, ya ampun sahabat gue masuk siswi terbaik tahun ini" Kalissa memeluk Nayla dengan erat untuk mengekspresikan rasa senagnya.

"Allhamdulilah akhirnya Allah mengabulkan satu impian kecilku. Terimakasih ya Rabb" Gumam Nayla tersenyum bahagia.

"Yaudah sebagai rasa terimakasih gue, gimana kalau gue traktir lo di kantin?" Tawar Nayla.

"Gue gak nolak" Balas Kalissa terkekeh, karena sangat jarang seorang Nayla Aqeela mentraktir dirinya. Kali ini kesempatan jangan disia siakan batin Kalissa.

"Lo mau apa?" Tanya Nayla setelah tiba di kantin

"PKK" Jawab Kalissa.

"Pempek kuah kacang?" Ucap Nayla yang sudah tau singkatan dari makanan favorit mereka itu.

.... 🍁🍁🍁 ....

"Kak, selamat ya terpilih jadi siswi terbaik" Ucap seorang adik kelas menghampiri Nayla di parkiran saat jam pulang sekolah.

"Terimakasih, btw kamu siapa namanya?"

"Cahya kak"

"Makasih ya Cahya, kamu juga belajar rajin rajin, semangat sekolahnya. Siapa tau tahun depan kamu bisa gantiin posisi kakak"

"Makasih kak, semoga aja ya. Boleh minta foto kak?"

"Oh boleh kok".

Cekrek.

Mereka mengambil gambar dengan menampilkan wajah tersenyum, setelah itu Cahya pamit undur diri.

"Selamat beb Naynay, akhirnya terpilih jadi siswi terbaik" Ucap Rama yang datang menghampiri Nayla.

"Thanks Ram" Balas Nayla tersenyum. Kali ini ia tidak menunjukkan sikap ketusnya karena suasana hatinya sedang bahagia.

"Oh ya gue punya sesuatu buat lo"

"Apaan tu?"

"Nih, spesial gue kasih buat lo" Ucap Rama memberikan lima batang coklat Silverqueen yang sudah di hias dan di ikat menggunakan pita.

"Ya ampun cantik banget, makasih loh Ram".

"Sama sama beb Nayla"

"Tapi lo gak usah repot repot beli ginian, lo ngucap aja gue terimakasih banget"

"Hehe, gak repot kok. Kalau gitu gue duluan ya. Jangan lupa dimakan biar tambah manis" Ucap Rama membuat Nayla terkekeh geli.

"Udah kaya artis lo Nay" Sahut Kalissa yang tiba-tiba datang.

"Biasa aja kali"

"Eh Nay, gue sering liat adik kelas yang nyamperin lo tadi"

"Oh ya?".

"Gak salah sih dia ngefans sama lo. Gue pernah sekilas denger obrolan dia sama temen-temen nyeritain lo"

"Lo kira gue artis ada fans nya" Elak Nayla.

"Tapi lo serius pernah denger?"

"Hu'um, hebat sih bisa lo punya fans, kasih tau gue tutor nya dong"

"Halah bisa aja lo"

.... 🍁🍁🍁 ....

"Senang, hatiku senang, teramat senang" Seru Jihan sambil bernyanyi.

"Seneng banget kayanya Ji" Sahut Nayla.

"Woiya dong mbak, secara mahluk nyebelin bin ngeselin kan udah pergi"

"Udah dapet belum penggantinya?" Tanya Nayla.

"Kayanya belum sih mbak, kita doa aja biar dapet pengganti yang baik. Gak kaya dia"

"Ya semoga aja sih, demi kebaikan kita semua".


"Bersyukurlah dengan apa yang        diberikan Tuhan untukmu, karena kamu tidak akan pernah tau betapa beruntungnya kamu dimata orang  lain"







Dunia Ingin MelihatmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang