52

1.5K 126 9
                                    


Pagi harinya, jira bangun lebih dulu dan pemandangan yg pertama kali dia lihat adalah wajah tampan mantan suaminya yg kini statusnya sudah kembali menjadi suami sahnya.

Sudut bibirnya tertarik ke atas membentuk sebuah senyuman kecil dan hatinya menghangat saat melihat wajah damai itu, laki-laki yg sudah berstatus sebagai suaminya ini benar² sangat tampan. Pantas saja bisa membuat jira dgn mudahnya jatuh ke dalam pesona si laki² jeon ini.

Jira menyibak lembut selimut yg menutupi tubuh polosnya, dia meraih handuk yg semalam dia pakai itu sudah tergeletak menyedihkan di lantai kamar samping ranjangnya lalu dia lilitkan kembali ke tubuhnya dan dia langsung berlalu masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan diri.

20 menit dia selesai mandi dan saat dia keluar dari kamar mandi dia melihat ke arah suaminya itu masih pada posisinya tadi, dia belum bangun dari tidurnya.

Jira membiarkan jungkook untuk tidur lebih lama dan dia memutuskan untuk mengganti bajunya lebih dulu.

***

Saat ini jira sedang berada di dapur membantu para pelayan memasak untuk sarapan pagi mereka, karna sudah terlalu biasa baginya jika bangun pagi tujuannya langsung ke dapur untuk membuatkan sarapan.

Nyonya jeon sang mertuanya juga ikut serta membantu untuk memasak menemani menantu kesayangannya, ini momen langkah karna biasanya sang nyonya mana mau ikut memasak bersama para pelayan seperti ini.

Mungkin karna susana hatinya yg sedang baik dan di tambah sang menantu kesayangan ada di sini jadi membuat dia mau berbaur dgn para pelayan di mansion nya ini

“ suami kamu belum bangun? ” tanya nyonya jeon di sela aktivitas memasaknya sambil menoleh menatap jira sekilas

Jira menoleh sekilas menatap sang ibu mertua yg saat ini tengah mengaduk kimchi jjigae yg di buat olehnya itu

“ belum, mungkin dia lelah jadi aku membiarkannya untuk tidur lebih lama. Lagian dia juga belum ke kantor hari ini eomma ” balas jira lembut pada mertuanya

Nyonya jeon mengangguk “ kamu memang istri yg sangat pengertian sayang ” pujinya seraya memeluk singkat jira

Jira hanya tersenyum membalas ucapan mertuanya itu

Semua masakan sudah selesai dan sudah di sajikan semua di atas meja makan.

Jira menghela nafas lega setelah melihat hasil masakannya yg tentunya di bantu oleh para pelayan dan ibu mertuanya itu sudah tertata rapih di atas meja makan

“ kalau begitu aku mau ke kamar dulu untuk membangun kan jung-- eum maksudku oppa dulu, eomma ” ucap jira gugup karna memang dia masih belum terbiasa untuk memanggil suaminya dgn sebutan oppa

Nyonya jeon mengangguk “ eum, eomma juga mau memanggilkan appa mu di kamar. Ayah dan anak itu memang benar² bikin repot para istrinya saja ” ujarnya bercanda sehingga membuat jira tertawa renyah atas candaan mertuanya itu

“ yasudah eomma semoga berhasil membangunkan appa yah, fighting! ” jira berlalu lebih dulu pergi dari dapur

***

Setibanya di kamar dia melihat jungkook masih tidur dgn nyenyaknya di atas kasur, bahkan tubuhnya kini sudah tidak tertupi oleh selimut karna bantal dan selimutnya sudah berjatuhan ke lantai.

Kedua pipi jira memanas saat melihat tubuh polos suaminya itu terpampang jelas di depan matanya kini, bahkan benda pusaka yg berhasil membuatnya menjerit karna sakit dan nikmat semalam itu sekarang sudah berdiri tegak di sana.

“ ckk! Aish bagaimana dia masih bisa tidur dalam keadaan seperti itu? Memalukan! ” gerutu jira lalu meraih selimut dan menutupi tubuh jungkook kembali

TERLUKA tapi tak BERDARAH - [Jjk] END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang