56

1.4K 122 4
                                    


Hari demi hari terlewatkan begitu saja, kebahagiaan terus menerus bertambah di dalam keluarga kecil mereka. Usia kandungan jira sekarang sudah menginjak usia sembilan bulan yg mana itu artinya tidak akan lama lagi dia akan lahiran.

Jungkook juga sangat baik melakukan perannya sebagai seorang suami yg menjaga istrinya, segala sesuatu yg biasanya jira kerjakan di larang olehnya demi kesehatan kandungannya karna dia takut akan terjadi sesuatu pada istri dan calon bayinya itu.

Pekerjaan di kantor juga lebih banyak dia serahkan pada jimin untuk mengurusnya karna dia sendiri harus lebih banyak menghabiskan waktu menemani dan menjaga sang istri yg saat ini tengah hamil besar.

Kedua orang tua mereka juga ikut berperan dalam menjaga dan merawat jira selama kehamilannya ini, sesekali orang tua jungkook juga menyempatkan untuk menginap di mansion kim karna ingin ikut andil dalam merawat dan menjaga jira dan calon cucunya itu.

Seperti saat ini, jira sedang tiduran di kamarnya sedangkan jungkook tadi izin ingin keluar untuk membeli makanan yg istrinya inginkan, belakangan ini jira sering minta yg aneh-aneh bahkan tidak mengingat waktu.

Pernah sekali jungkook di buat kebingungan dan frustasi di saat jira menginginkan jjamppong di tengah malam, dia tidak bisa menolak karna jira memintanya sambil menangis, sehingga membuat jungkook malam itu harus membangunkan sang pemilik restoran yg mana sang pemilik untungnya masih teman dekatnya sehingga dia bisa minta tolong di buatkan pada saat itu.

Dan saat ini terjadi lagi, jira meminta untuk di belikan teokbokki yg super pedas pada suaminya itu, awalnya jungkook menolak untuk membelikannya karna di usia kandungan jira sekarang tidak di perbolehkan untuk memakan makanan pedas. Tapi jira terus memaksa bahkan sampai menangis sehingga akhirnya jungkook pasrah dan menuruti keinginan sang istri.

Jungkook sudah kembali dan saat dia memasuki kamar dia melihat ke arah jira yg saat ini sudah terlelap dalam tidurnya, dia menoleh menatap jam di dinding kamar sudah menunjukan pukul 11 malam.

Dia menggelengkan kepalanya lalu berlalu ke arah nakas samping ranjang untuk meletakkan pesanan jira yg dia beli tadi, setelah itu dia menghampiri sang istri dan menarik selimut sehingga menutupi seluruh tubuh jira sampai dada.

Chup

“ good night baby ” ucapnya setelah mengecup kening jira sekilas

Dia menatap bingkisan yg dia beli tadi sambil tersenyum “ aku akan menyimpannya di kulkas saja biar nanti jika dia sudah bangun dan saat dia menanyakannya hanya tinggal meminta pelayan saja untuk memanaskannya ” ujarnya lalu berlalu pergi ke dapur untuk menyimpan teokbokki itu ke dalam kulkas

***

Pukul 04.30 kst

Jira terus saja bergerak gelisah dalam tidurnya, dia memegangi perutnya karna merasa sangat sakit, jungkook yg masih tidur di sampingnya pun ikut terbangun karna pergerakan sang istri.

Jungkook mengerjapkan matanya untuk memperjelas penglihatannya, dia memposisikan tubuhnya untuk sedikit bangun dan menoleh menatap sang istri yg saat ini tengah memegangi perutnya dgn mata yg terpejam rapat.

Bibir jira bergetar serta ringisan terus keluar dari bibir mungilnya.

Jungkook mulai panik dan khawatir menatap sang istri kini

“ sayang! Hei kamu kenapa? ” tanya jungkook seraya berusaha untuk membantu jira bangun

“ hiks sakit jung perutku arghh..! ” jerit jira kesakitan

“ iya iya kita kerumah sakit sekarang yah, kamu tunggu di sini sebentar aku panggil eomma dan appa dulu ”

jungkook bangkit dari kasur lalu berlari keluar untuk memanggil orang tua jira

TERLUKA tapi tak BERDARAH - [Jjk] END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang