I'm also mommy's child

863 80 2
                                    

Annyeong haseyo
Happy reading guys
Love you.

.

.

.

Dalam perjalanan pulang, Primly dan porchey sudah tertidur karna kedua nya sudah benar-benar mengantuk .

Pete pun juga ikut tertidur di bahu Porsche , jalanan sangat macet , entah apa sebab nya , padahal waktu sudah menunjukan pukul 10 malam , dengan waktu seperti itu biasa nya jalan mulai sepi .

Karna penasaran Porsche pun bertanya pada pejalan kaki yang baru saja datang dari arah depan .

Porsche menurunkan kaca mobil itu. "Permisi Bu ,di depan ada apa ya? ,jadi sampe macet banget kaya gini?. " Tanya Porsche sopan .

"Dii depan ada kecelakaan parah , maka nya jalan jadi macet ." sahut ibu itu , memberi tahu Porsche,.

"Baiklah terimakasih Bu " ucap Porsche  lagi ,ibu itu pun melanjutkan perjalanan nya .

Porsche menoleh kesamping, ia melihat gelagat aneh dari Pete .

Pria manis itu berkeringat dingin.

Pete bermimpi lagi , mimpi yang sama di malam malam sebelumnya.

"Kaka, jangan jauh jauh,kata mommy ".

"Gak perlu takut ada Kaka yang jaga Pete "

"Dek ,, ayo sini, main sama Kaka "

"Adek takut Ka,.."

"Gak  papa kok ,sini sama Kaka "

"Dek ... Dekk.. tolong Kaka "

Porsche membangun kan pria manis itu. "Pete !!"  Ucap Porsche,namun tak mendapat jawaban,tubuh Pete pun mulai bergetar .

"PETEEEE, bangunn !!" Ucap Porsche mengguncang pelan badan Pete .

Pete semakin gelisah ."KAKAAAAAA !!!" teriak pete terbangun dari tidurnya , ia seperti orang yang sedang ketakutan , bahkan mata nya tak fokus , ia melihat kesana kemari seolah mencari suatu objek .

"Kaka biu takut ka , Kaka , maafin bi-biu ka ." Kata Pete , Porsche menenangkan kan Pete  , semua orang dalam mobil mentap Pete penuh heran terkecuali Vegas yang diam mematung .

Jantung nya serasa berhenti berdetak takala Pete menyebut diri nya sebagai Biu . Apakah benar Pete adalah biu nya yang selama ini ia cari , atau hanya sebuah kebetulan , Vegas bertanya tanya dalam pikiran nya .

Kinn yang menyadari keterdiaman Vegas pun mengerti ,Karna mereka selalu berbagi cerita , maka mereka juga sering menyelesaikan masalah dengan saling membantu .

Annakinn menepuk pundak Vegas. "Akan kita selidiki ini nanti !" Ucap Kinn yang di angguki oleh Vegas .

Porsche masih memeluk Pete , Pete pun mulai tenang .

"are you okay?" Tanya Porsche, tangan pria itu masih mengusap pelan punggung si manis.

Pete menggeleng "I do not think so" Jawab nya .
" Mimpi itu kembali lagi Porsche ."lirih Pete dengan mata berkaca-kaca.

Kembali Porsche menyembunyikan kepala Pete di dada nya.  "It's okay, we'll find the truth together." Ucap Porsche lagi .

Memang semua yang terjadi sangat jangal , bahkan keluarga jakkapan tak pernah menemukan kebenaran dan keberadaan anak sulung mereka , yang di yakini hilang tanpa jejak . Tapi salah satu saksi mata yang hidup adalah Pete , Karna para pengawal keluarga jakkapan, tergeletak tak bernyawa tak jauh dari tempat kejadian .

Happiness story (Biblebuild) (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang